Bola.com, Motegi - Balapan MotoGP Jepang di Sirkuit Motegi, Minggu (11/10/2015), diprediksi bakal diinterupsi hujan. Pebalap Yamaha, Valentino Rossi, mengaku bingung harus bergembira atau tidak mendengar ramalan cuaca tersebut.
The Doctor dikenal piawai menaklukkan sirkuit basah. Hal tersebut terbukti saat balapan MotoGP Inggris dan MotoGP San Marino. Pada balapan di Inggris, Rossi berhasil keluar sebagai pemenang. Sedangkan di Sirkuit Misano, San Marino, pebalap yang identik dengan nomor 46 tersebut hanya finis di urutan kelima.
Advertisement
Finis kelima di Misano dinilai sebagai capaian apik. Saat sesi latihan bebas dan kualifikasi, The Doctor sulit mengejar kecepatan seteru utamanya dalam perebutan gelar juara, Jorge Lorenzo. Namun, Lorenzo gagal menaklukkan trek basah Misano. Pebalap Spanyol tersebut jatuh dan tak mampu merampungkan balapan.
Alhasil, banyak pihak menilai The Doctor bakal diuntungkan jika hujan mengguyur Sirkuit Motegi saat balapan Minggu. Tetapi, Rossi berpendapat lain. “Tim saya memberi tahu tentang itu (ramalan hujan bakal mengguyur Sirkuit Misano). Saya tidak tahu apakah harus gembira atau tidak. Yang jelas, seluruh pebalap tanpa terkecuali ingin balapan di lintasan kering,” ujar Rossi, seperti dilansir Crash, Kamis (8/10/2015).
“Anda tak tahu apakah bisa kompetitif atau tidak dalam kondisi hujan. Semuanya tergantung setelan motor. Sejujurnya saya ingin balapan di lintasan kering,” imbuh dia.
Persaingan antara Rossi versus Lorenzo semakin sengit di empat balapan terakhir musim ini. The Doctor masih unggul 14 poin atas rekan setimnya tersebut. Namun, posisi Rossi belum aman karena masih ada 100 angka yang diperebutkan hingga akhir musim.
Baca Juga:
Jelang MotoGP Jepang 2015: Valentino Rossi Sanjung Lorenzo
Rossi atau Lorenzo? Ini Jawaban Para Legenda MotoGP Dunia
Road to Champion: Lorenzo Perkasa di Motegi, Rossi Raja Sepang