Bola.com, Sepang - Insiden tendangan Valentino Rossi terhadap Marc Marquez saat balapan di Sirkuit Sepang, Malaysia, Minggu (26/10/2015) berbuntut panjang. Race Director MotoGP Malaysia 2015, Mike Webb, secara resmi telah menjatuhkan hukuman tiga poin penalti kepada Rossi.
Akibatnya, perjuangan The Doctor untuk meraih gelar juara dunia ke-10 dipastikan kian berat karena akan memulai balapan MotoGP Valencia 2015 di Spanyol dari posisi paling buncit. Padahal, selisih poinnya dengan rekan setim sekaligus rival terberatnya, Jorge Lorenzo hanya tersisa 7 poin saja.
Meski dianggap bersalah, namun dukungan kepada Rossi terus mengalir. Baru-baru ini, para penggemar Rossi beramai-ramai menandatangani petisi permohonan agar sanksi yang diberikan kepada juara dunia sembilan kali itu dihapuskan.
Advertisement
Baca Juga
- Insiden Tendang Marquez Mencoreng Rekor Baru Rossi di MotoGP
- Pedrosa Merasa Prihatin dengan Konflik Rossi vs Marquez
- Lorenzo: Rasa Hormat Saya kepada Rossi Sudah Hilang
Petisi yang ditulis oleh seorang fans asal Inggris bernama Nicholas Davis menjadi viral di berbagai media sosial. Lebih dari 75ribu netizen tercatat sudah memberi tanda-tangan mereka di laman Change.org, menuntut Race Director MotoGP Malaysia 2015 membatalkan sanksi.
Berdasarkan komentar-komentar yang terpampang dalam situs tersebut, para fans menilai bahwa Marquez telah melakukan cara 'kotor' untuk menggagalkan usaha Rossi untuk mengejar Lorenzo.
Berikut isi petisi yang ditulis oleh Nicholas Davis.
"Integritas MotoGP sedang menemui aibnya. Anda baru saja membiarkan taktik balap kotor dengan menghukum Valentino Rossi yang sedang mengejar gelar juara. Sementara ia sudah dilecehkan dan dipermainkan oleh Marc Marquez. Tapi pada saat yang sama, Anda membiarkan Jorge Lorenzo menyalip padahal bendera kuning sudah terangkat dan ia tidak diberikan hukuman."
"Lalu Anda membenarkan keputusan dengan mengatakan tidak ada aturan yang dilanggar oleh Marc Marquez, itu sama tak masuk akalnya dengan dengan aturan yang mengatakan kalau pebalap tidak boleh menembak pebalap lain dengan pistol. Apakah Anda tetap membiarkannya hanya karena itu tidak melanggar aturan yang ada?"
"Tampaknya MotoGP punya cara tersendiri yang mengkhianati para pebalap dan penggemar. Mereka yang mengharapkan dan layak mendapatkan persaingan yang sehat. Keputusan itu menyiratkan kalau Anda menyetujui pelecehan terhadap Valentino Rossi."
"Kami menyerukan supaya Anda membatalkan penalti Valentino Rossi agar ia dapat terus mengejar gelar juara lewat persaingan yang adil, mendapat posisi yang sesuai dengan hasil kualifikasi di valencia nanti."
"Dengan membatalkan sanksi itu maka Anda akan mengembalikan integritas MotoGP."