Bola.com, Madrid - Perusahaan minyak dunia, Repsol, mengancam akan menarik diri dari balapan MotoGP sebagai sponsor. Ini bentuk kekecewaan mereka terkait insiden terjatuhnya pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, di MotoGP Malaysia, Minggu (25/10/2015).
Advertisement
Baca Juga
Repsol sebenarnya cukup senang dengan hasil di MotoGP Malaysia. Sebab, pebalap Repsol Honda, Dani Pedrosa, menjadi yang tercepat pada balapan tersebut.
Namun, kebahagiaan itu tak dirasakan seutuhnya. Repsol sedih karena Marquez terjatuh di lap ketujuh akibat tindakan tak terpuji dari jagoan Movistar Yamaha, Valentino Rossi.
Dalam pernyataan resminya, Repsol menilai insiden yang melibatkan Rossi dengan pebalap asal Spanyol itu adalah bentuk tindakan tak sportif dalam olahraga ini. Hal ini dianggap telah mencederai nilai dari balapan motor paling bergengsi di dunia tersebut.
"Repsol sangat sedih dengan situasi seperti ini yang mana terjadi di Sepang, khususnya perusahaan sangat bangga dengan nilai olahraga ini, yaitu persahabatan, semangat persaingan dan komitmen dari pebalap. Tanpa nilai tersebut, mustahil bagi Repsol untuk berpartisipasi dalam olahraga ini sebagai sponsor," ujar pihak Repsol seperti dikutip Crash.
Repsol meminta pihak penyelenggara menerapkan peraturan yang jelas dan kuat dalam olahraga ini. Hal tersebut demi keamanan dan integritas fisik pebalap. Perusahaan yang berbasis di Madrid ini pun meminta MotoGP menghukum Rossi dengan tegas terkait insiden itu.
Rossi akhirnya dijatuhi hukuman 3 poin penalti akibat tindakannya terhadap Marquez. Dengan hukuman tersebut, pebalap asal Italia itu akan mengawali balapan MotoGP Valencia, 8 November 2015, dari posisi paling belakang.