Bola.com, Valencia - Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, tak menampik bila dirinya masih galau lantaran gagal meraih gelar Juara Dunia MotoGP 2015 di seri balap terakhir, GP Valencia, 8 November 2015. Padahal, sejak seri balap pertama, GP Qatar, Rossi tak pernah sekalipun turun dari posisi pemuncak klasemen.
Namun, The Doctor pada akhirnya harus puas kembali menjadi runner-up seperti pada musim 2014 setelah disalip rekan setim sekaligus rival terberatnya, Jorge Lorenzo. Di akhir klasemen, Lorenzo menempati urutan pertama dengan 330 poin, sedangkan Rossi hanya bisa mengumpulkan 325 poin.
Advertisement
Baca Juga
"Jujur saja, rasanya cukup sulit," ujar Rossi seusai menyelesaikan tes pramusim MotoGP 2016 di Sirkuit Ricardo Tormo-Cheste, Rabu (12/11/2015), seperti dilansir Crash.
"Sampai sekarang pun masih cukup sulit. Tapi hari ini saya sudah sedikit lebih baik. Jadi, akan sangat penting di musim dingin ini saya memulihkan tenaga saya, rileks, dan tentunya memulihkan motivasi saya untuk kembali ke puncak," sambungnya.
Pasca menuntaskan tes pramusim MotoGP 2016 di Valencia, Rossi masih belum memastikan kapan akan kembali ke trek balap. Sampai saat inipun, kubu Yamaha masih belum dapat memutuskan apakah mereka akan bergabung dengan Honda dalam sesi tes privat di akhir bulan ini.
"Saya tidak berpikir bila satu tes di akhir November ini akan mengubah semua yang terjadi pada musim lalu. Tapi jika Yamaha memutuskan pergi, maka saya akan siap," kata Valentino Rossi menutup pembicaraan.