Bola.com, Jerez - Manajer umum Ducati, Gigi Dall'Igna, mengatakan timnya masih berusaha beradaptasi dengan aturan baru MotoGP 2016 soal penggunaan kontrol eletronik dan ban baru Michelin.
Sama seperti sejumlah pebalap lain, duo rider mereka, Andrea Iannone dan Andrea Dovizioso, mengeluhkan perubahan performa motor.
Baca Juga
Kekuatan Duet Pecco Bagnaia dan Marc Marquez di Ducati Hanya Bisa Disamakan Duo Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi
Rookie asal Thailand Ini Ceritakan Sensasi Kali Pertama Coba Motor MotoGP: Seperti Serangan Jantung
Daftar Lengkap Pembalap MotoGP 2025: Banyak Perubahan! Marc Marquez ke Ducati Paling Mengejutkan
Advertisement
Baca Juga
"Terus terang, Dovizioso memiliki masalah utama pada pengereman. Ia termasuk pebalap yang agresif, ia membutuhkan motor yang kuat di area pengereman seperti ini," kata Dall'Igna seperti dilansir Autosport, Senin (7/12/2015).
"Sedangkan Iannone mengeluh soal performa grip belakang dan masalah akselerasi. Jadi kami punya dua masalah utama," tuturnya.
Meski masih dalam tahap adaptasi, Dall'Igna meyakini dengan penanganan tepat Ducati bisa bersaing dengan Honda dan Yamaha.
"Sesuatu hal yang normal jika kami memiliki kendala dalam sebuah balapan motor. Anda harus mengembangkan langkah demi langkah di setiap aspek dan mencoba untuk menang," ujarnya.
"Kami sudah memiliki beberapa ide untuk memecahkan masalah ini, tapi untuk sekarang kami harus mengatur langkah-langkah besar yang akan kami lakukan untuk menyiasati ban dan software baru," tegas Dall'Igna.