Bola.com, Mugello - Legenda MotoGP asal Spanyol, Alex Criville, menilai gaya membalap Maverick Vinales sangat cocok dengan motor Yamaha. Selain itu, keberadaan Valentino Rossi sebagai rekan setim juga bakal membantu adaptasi Vinales di tim Garpu Tala tersebut.
Advertisement
Baca Juga
Vinales yang kini membela Suzuki dikabarkan sudah menandatangani kontrak berdurasi dua tahun bersama Yamaha. Kepindahannya tinggal menunggu pengumuman resmi dari Yamaha dan Suzuki yang disebut-sebut bakal dilaksanakan menjelang MotoGP Italia di Mugello. Dia digaet Yamaha sebagai pengganti Jorge Lorenzo yang menerima pinangan Ducati mulai musim 2017.
Baca Juga
Penyesalan Terbesar Maverick Vinales, Gagal Juara Dunia MotoGP 2017: Seandainya Yamaha Mendengarkan Saya...
Resmi! Aldi Satya Mahendra Naik Kelas ke World Supersport Tahun 2025, Gabung Tim Papan Atas Evan Bros
Bukti Keampuhan Aldi Satya Mahendra: Hanya Butuh Dua Race untuk Gegerkan Panggung bLU cRU Yamaha Sunday Race 2024
Menurut Criville, Yamaha merupakan paket sempurna untuk Vinales, meskipun Suzuki juga bukan tim kacangan.
"Dia disodori proposal untuk pergi ke Yamaha sebagai rekan setim Valentino Rossi dan kini juga punya Suzuki yang sedang membangun struktur. Apapun yang dipilihnya bakal bagus. Satu hal yang pasti, Yamaha saat ini lebih seimbang dan punya motor yang kompetitif. Motor juara," kata Criville, seperti dilansir AS, Kamis (19/5/2016).
"Yamaha akan jadi pilihan yang bagus dan motor yang bagus untuk Vinales. Dia juga bakal punya Valentino Rossi yang bisa jadi tempatnya belajar banyak hal," imbuh Criville yang menjadi pebalap pertama asal Spanyol yang menjuarai GP 500cc pada 1999 tersebut.
Criville juga tak lupa mengomentari gaya membalap Vinales. Pria yang kini berusia 46 tahun tersebut menilai Vinales sangat sempurna jika dipadukan dengan motor M1 Yamaha.
"Ya, Maverick bakal sangat cocok dengan Yamaha. Dia sangat bagus di Suzuki dan punya gaya tersendiri. Tentu saja, Yamaha membutuhkan gaya membalap yang lebih baik. Tapi saya yakin Vinales mampu beradaptasi. Dia bakal menjalani pramusim yang bagus, tanpa tekanan dan punya waktu untuk beradaptasi perlahan di Yamaha," beber Criville.