Bola.com, Brno - Juara dunia MotoGP 2015, Jorge Lorenzo, meraih hasil buruk di MotoGP Brno, Ceska, Minggu (21/8/2016). Dari seluruh pebalap yang masih bertahan hingga akhir lomba, riderĀ Yamaha itu masuk finis di urutan 17 alias yang paling belakang.
Advertisement
Baca Juga
Masalah ban menjadi problem utama Lorenzo. Padahal jika tak ada masalah itu, Lorenzo yang start dari posisi dua berpeluang masuk finis di barisan depan.
Tujuh lap sebelum lomba berakhir, Lorenzo masuk ke pit untuk mengganti motornya. Padahal pebalap lain tak ada yang melakukan hal tersebut. Alhasil, pebalap berjuluk X-Fuera itu kehilangan banyak waktu dan posisinya melorot ke urutan paling buncit.
"Saya masuk pit dan mengganti motor bukan karena mau memakai ban slick. Ban depan saya hancur. Saat saya berhenti, bagian yang hancur tidak terlihat karena menghadap ke aspal sehingga kelihatannya tak terjadi apa-apa," jelas Lorenzo seperti dikutip crash.
Pebalap asal Spanyol itu memilih ban basah dengan kompon keras di belakang. Sementara ban basah berkompon soft dipakai di ban depan. Ban depan inilah yang kemudian bermasalah.
"Hari yang buruk. Saya mungkin menjadi salah satu pebalap paling cepat di lintasan, seperti Cal dan Valentino. Bisa saja saya finis kedua atau ketiga jika ban tak bermasalah," kata Lorenzo lagi.
Kejadian ini membuat Lorenzo meminta Michelin untuk memperbaiki kinerja ban. Pasalnya Valentino Rossi yang memakai kombinasi ban yang sama persis dengan dirinya bisa finis di posisi kedua di belakang Cal Crutchlow.
"Anda bisa mengalami degradasi ban di bagian samping. Tapi ban tidak seharusnya hancur dan kehilangan bagian seperti yang saya alami. Saya tahu Michelin telah bekerja keras untuk memperbaiki ban slick. Tapi kejadian kali ini dialami oleh ban basah," keluh juara dunia MotoGp tiga kali ini.
Lantaran terpuruk dan tak mendapat poin di MotoGP Brno, posisi Jorge Lorenzo di klasemen sementara disusul oleh Valentino Rossi. Lorenzo kini mengumpulkan 138 poin dan berada di posisi tiga, ketinggalan dari Valentino Rossi (144) di posisi dua, di belakang Marc Marquez (197) yang memimpin klasemen MotoGP 2016.