Rossi Tak Ingin Nomor 46 Dipensiunkan

Bola.com, Jakarta Valentino Rossi tak ingin nomor 46 dipensiunkan setelah dirinya pensiun dari ajang MotoGP. Pria Italia tersebut malah berharap nomor tersebut bisa dipakai oleh para pebalap lain. 

Rossi memang dikenal sangat identik dengan nomor 46. Nomor tersebut sudah dipakai The Doctor sejak berkiprah di ajang Grand Prix pada 1996 atau sudah melekat dengannya selama 20 tahun. Bahkan, belakangan dia membangun brand dengan nomor tersebut, yaitu VR46. Brand tersebut dipakai untuk nama tim dan perusahaan merchandise miliknya. 

Rossi juga selalu menolak jika ditawari memakai nomor 1 untuk jatah pebalap yang menjadi juara dunia. Total, dia sudah sembilan kali merebut gelar juara dunia di berbagai kelas, namun selalu memilih menggunakan nomor 46. 

"Tentang nomor saya (46), saya berpikir...yang terlintas pertama adalah saya tak ingin nomor 46 dipensiunkan. Saya memilih nomor itu tetap ada dan jika para pebalap lain bisa menggunakan nomor itu," ujar Rossi, seperti dilansir Crash, Jumat (9/9/2016). 

Saat ditanya tentang keputusan MotoGP untuk memensiunkan nomor 58 milik Marco Simoncelli, Rossi punya jawaban sendiri. Nomor 58 tersebut dipensiunkan lima tahun setelah kematian Simoncelli di MotoGP Malaysia 2011.

Dia menilai langkah tersebut merupakan penghargaan yang pantas bagi pebalap Italia tersebut. Rossi juga mengaku sangat menghargai sikap keluarga Simoncelli usai tragedi tersebut, terutama rencana membuat rumah sakit untuk anak-anak berkebutuhan khusus. 

"Apa yang dilakukan keluarga Marco--terutama Paolo--seusai 2011 adalah sesuatu yang sangat spesial dan saya selalu berusaha membantu mereka.  Paolo punya ide untuk membangun rumah sakit (untuk anak-anak berkebutuhan khusus) sejak lama dan kapanpun kami bertemu, dia selalu menyatakan keluarga mereka dalam kondisi baik. Jadi saya sangat senang itu (rumah sakit) sekarang benar-benar siap (dibangun)," kata Rossi.