7 Fakta Menarik MotoGP Aragon

Sirkuit yang belum pernah dijuarai Valentino Rossi

MotoGP Aragon adalah satu dari tiga sirkuit musim ini yang belum bisa dimenangi Valentino Rossi di kelas MotoGP. Dua lainnya adalah Austin dan Red Bull Ring.

Mengingat persaingan dengan Marc Marquez dalam persaingan gelar juara MotoGP musim ini, Rossi diharuskan untuk naik podium tertinggi. Bisa dipastikan Rossi akan tampil menggila dan mengeluarkan seluruh kemampuannya di Aragon. Hal itu juga akan mengurangi rasa penasaran Rossi yang rekor terbaiknya hanya mampu finis di urutan ketiga.

Casey Stoner

Casey Stoner menjadi pebalap MotoGP pertama yang keluar sebagai juara pada 2010 bersama Ducati. Dalam 3 musim beruntun berikutnya podium teratas Aragon selalu ditempati oleh rider Honda.

Stoner juga menjadi satu-satunya pebalap yang bukan berasal dari Spanyol yang bisa menaklukkan Aragon. Hingga saat ini belum ada rider dari luar Negeri Matador yang mampu finis di urutan pertama sejak 2011 silam.

Dominasi pebalap Spanyol

Rider-rider Spanyol tercatat sudah memenangi 13 dari 18 balapan seluruh kelas di Aragon. Dari semua kelas yang diperlombakan hanya tiga pebalap yang bisa menaklukkan Aragon yaitu Casey Stoner (MotoGP 2010 dan 2011), Andrea Iannone (Moto2 2010), Romano Fenati (Moto3 2014), dan Miguel Oliveira (Moto3 2015).

Selebihnya pebalap Spanyol lebih mendominasi di Aragon. Penguasaan lintasan yang baik oleh pebalap-pebalap tuan rumah memang menjadi faktor utama di balik kesuksesan mereka di Aragon.

Sirkuit ke-6 yang ada di Spanyol

Aragon mulai menggelar balapan MotoGP pada 2010 silam. Hal itu menjadikan Aragon sebagai sirkuit ke-6 yang dipergunakan untuk balapan GP di Spanyol. Sirkuit lainnya yang dipakai adalah Jerez, Catalunya, Jarama, Montjuich, dan Valencia.

Namun, MotoGP hanya menggunakan Sirkuit Catalunya, Jerez, Valencia, dan Aragon saja. Sirkuit Jarama dan Montsuich lebih banyak menggelar ajang balap mobil.

Arah balap Aragon berlawanan dengan jarum jam

Sirkuit Aragon termasuk dalam lima sirkuit di musim ini yang laju balapnya berlangsung dengan berlawanan arah jarum jam, seperti Austin, Sachsenring, Phillip Island, dan Valencia.

Sirkuit yang memiliki alur berlawanan arah jarum jam cenderung lebih berbahaya untuk para pebalap. Selain itu, trek lurus panjang yang dimiliki oleh Aragon juga akan memaksa pebalap untuk memacu motornya hingga maksimal yang tentunya menjadi tontonan menarik bagi penonton.

Jorge Lorenzo

Jorge Lorenzo bisa dibilang merupakan raja Sirkuit Aragon. Pebalap Yamaha itu mencatatkan namanya sebagai pebalap yang paling sering naik podium pertama di kelas MotoGP, yaitu sebanyak dua kali.

Catatan Lorenzo itu berpeluang besar untuk disamakan Marc Marquez musim ini. Rider Honda itu pernah sekali naik podium pada 2013 silam saat dia pertama kali menjadi juara dunia MotoGP.

Hanya tiga pebalap Ducati yang pernah naik podium di Aragon

Setelah kemenangan Casey Stoner pada musim 2010 bersama Ducati, dua podium lainnya yang diraih oleh pabrikan Italia di Aragon dicapai oleh Nicky Hayden (podium ketiga) pada 2010 dan Cal Crutchlow (podium ketiga) pada 2014.

Menarik untuk dilihat siapa pebalap yang bisa menaklukkan Sirkuit Aragon musim 2016 ini. Aragon juga bisa menjadi lintasan kembalinya Marquez ke podium pertama usai di empat seri terakhir hanya mampu finis di urutan ketiga.