Bola.com, Jakarta - Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, mempersiapkan diri sebaik mungkin jelang tiga seri beruntun MotoGP. Meski gelar juara dunia sudah hampir lepas dari tangannya, The Doctor tak ingin menyerah begitu saja.
Seri balap MotoGP hanya tinggal menyisakan empat seri lagi yakni di Jepang, Malaysia, Australia, dan Valencia yang menjadi seri pamungkas. Tiga seri beruntun akan dilangsungkan di Sirkuit Motegi, Sepang, dan Phillip Island yang pastinya akan menguras energi para pebalap.
Advertisement
Baca Juga
Terpaut 52 poin dari pebalap Honda, Marc Marquez, di papan klasemen memang membuat semangat Rossi sedikit memudar. Namun, rider asal Italia itu tetap tidak ingin menyerahkan gelar juara dunia dengan mudah kepada Marquez.
"Saya baik-baik saja. Kami akan menghadapi tiga seri beruntun, itu adalah masa paling sibuk dalam semusim. Terkait kejuaraan dunia, kami harap akan ada kejutan," kata Rossi seperti dikutip dari Tuttomotoriweb.com, Rabu (12/10/2016).
"Rasa di mulut saya sedikit pahit karena impian gelar juara dunia kesepuluh tahun ini kembali memudar, tapi sudah pasti aku tidak langsung menyerah," lanjut The Doctor.
Lebih lanjut Rossi juga mengakui kesalahan-kesalahannya di paruh pertama musim balap 2016. Beban Rossi juga bertambah berat dengan adanya Jorge Lorenzo yang menempel ketat dirinya di papan klasemen.
"Di separuh pertama musim aku kehilangan banyak poin maka penting untuk membalap dengan baik di balapan-balapan akhir, apalagi ada Jorge Lorenzo yang juga mengejar posisi kedua," ujar Rossi.
Jika tak waspada, posisi kedua yang kini ditempati Rossi memang terancam direbut rekan setimnya, Jorge Lorenzo. Kini Rossi dan Lorenzo hanya terpisah 14 angka.