Sukses


Valentino Rossi Trauma Ikut Balapan Motorcross

Bola.com, Monza - Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, mengaku trauma mengikuti ajang balap motorcross. The Doctor masih belum bisa melupakan cedera yang menimpanya pada 14 April 2010 dan membuatnya harus menjalani musim yang buruk.

Akibat kecelakaan itu Rossi harus menjalani operasi selama berbulan-bulan dan harus membatalkan beberapa rencana latihan yang telah disusun.

"Saya suka naik motorcross. Tapi itu sangat berbahaya bagi kami. Itu adalah bentuk latihan yang baik, tetapi itu terlalu berbahaya," kata Rossi dikutip dari Motorsport Total, Sabtu (10/12/2016).

"Di masa lalu saya terlalu banyak mengalami cedera di ajang balap ini. Saya mencederai bahu saya dan setelah itu saya memutuskan untuk tidak akan melakukannya lagi," sambungnya.

Tingginya resiko yang ada pada motorcross membuat Rossi juga melarang anak asuhnya di VR46 untuk tidak terlalu banyak berlatih dengan motorcross. The Doctor hanya memberi izin kepada anak asuhnya untuk naik motorcross ketika musim sudah berakhir.

"Kami memiliki sebuah tempat khusus untuk berlatih trek motocross, cukup kecil dan sederhana. Kadang-kadang kami pergi ke sana dan berlatih disana, tapi hanya ketika musim berakhir, karena balap ini sangat berbahaya dibandingkan dengan MotoGP," tutup [Valentino Rossi]( 2674303 "Valentino Rossi").

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer