Bola.com, Phillip Island - Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, mengaku belum puas meski menjadi yang tercepat pada hari pertama tes pramusim resmi MotoGP 2017 di Sirkuit Phillip Island, Australia, Rabu (15/2/2017).
Advertisement
Baca Juga
"Menurut saya kami masih memiliki kekurangan dari sisi elektronik yang belum terlalu kompatibel dengan throttle, mesin, dan ban belakang. Saya belum terlalu nyaman dengan motor," kata Marquez seperti dikutip dari Autosport, Rabu (15/2/2017).
Pada hari pertama tes, Marquez fokus menguji versi terbaru mesin Honda (big bang) dan mencari setelan dasar elektronik terbaik. Marquez membantah mesin baru Honda lebih agresif ketimbang versi lama (screamer).
"Mesinnya halus dan tenaganya normal. Saya merasa kurang nyaman mungkin karena selama ini hanya memakai mesin yang sama (screamer), jadi saya harus melakukan sedikit penyesuaian," ujar Marc Marquez.
"Meski mesin versi lama dan baru sangat berbeda, saya tak akan mengubah gaya membalap karena itu sangat sulit. Ketimbang mengubah gaya membalap, lebih baik saya belajar memahami karakter mesin baru ini," tutur Marquez.
Marquez menyebut masalah motor Honda pada setiap tikungan selalu sama. Menurut Marquez, hal itu merupakan sesuatu yang positif.
"Kalau masalah di setiap tikungan berbeda, itu baru memusingkan. Kami hanya perlu bersabar untuk mencari solusi problem ini. Karena itu, saya hanya mengendarai motor secara normal dan memberikan informasi yang saya dapatkan kepada tim. Perlu diingat, yang terpenting adalah kami kompetitif pada balapan pertama di Qatar," tutur Marc Marquez.