Bola.com, Madrid - Pebalap Movistar Yamaha, Maverick Vinales, mencemaskan ancaman rekan setimnya Valentino Rossi pada MotoGP 2017. Vinales merasa Rossi masih menyembunyikan kekuatan yang sebenarnya sepanjang tes pramusim.
Rossi tampak kesulitan dari tiga tes resmi MotoGP pada 2017 di Sepang (Malaysia), Phillip Island (Australia), dan Losail (Qatar). Sebaliknya, Vinales tampil dominan dengan selalu menjadi yang tercepat.
Advertisement
Baca Juga
Meski lebih unggul dalam tes, Vinales enggan meremehkan Rossi. Mantan pebalap Suzuki itu curiga Rossi sedang berkamuflase seperti bunglon.
"Saya khawatir Valentino menyimpan sesuatu. Saya tak memercayai catatan waktunya saat tes karena sangat aneh. Sulit dipercaya waktunya sangat jauh di belakang. Saya tak tahu apa yang terjadi, tapi saya merasa dia menyimpan sesuatu untuk balapan nanti," kata Vinales dalam wawancara dengan radio Spanyol, Onda Cero, Kamis (16/3/2017).
"Saat tes saya dan Valentino Rossi memakai sasis motor yang berbeda. Karena itu, saya tak bisa membandingkan catatan waktu saya dengan dia," ujar Vinales.
Berkat penampilan impresif saat tes, Vinales digadang-gadang sebagai kandidat kuat juara dunia MotoGP 2017. Vinales mengaku memang membidik gelar juara pada musim debutnya bersama Yamaha.
"Kami memang menargetkan meraih titel. Jika pada akhirnya gagal, kami akan mencoba lagi tahun depan. Namun, target utama kami musim ini cuma satu, yaitu bertarung dalam perebutan titel," tutur Vinales.
Vinales mengatakan rival utamanya pada MotoGP 2017 ada tiga, yaitu Valentino Rossi, Marc Marquez (Repsol Honda), dan Jorge Lorenzo (Ducati).
"Marc Marquez adalah juara bertahan dan Jorge Lorenzo pasti bisa segera beradaptasi dengan motor Ducati meski akan lebih mudah baginya jika tetap di Yamaha. Valentino Rossi tak perlu dipertanyakan lagi. Dia pasti akan ada di depan pada setiap balapan," kata Maverick Vinales.