Bola.com, Losail - Pebalap Ducati, Jorge Lorenzo, yakin bisa start di baris depan pada MotoGP Qatar meskipun gagal lolos otomatis ke Kualifikasi 2 (Q2) akibat tampil kurang menggigit pada latihan bebas, Jumat (24/3/2017) malam.
Advertisement
Baca Juga
Lorenzo menyudahi latihan bebas pertama di Sirkuit Losail, Kamis (23/4/2017), pada posisi kelima. Namun, dia hanya menempati urutan kedelapan dan kesempatan pada FP2 dan FP3 sehari berselang. Hasil-hasil tersebut membuat X-Fuera hanya menempati posisi ke-12 dalam daftar catatan waktu kombinasi latihan bebas.
Imbasnya, Jorge Lorenzo gagal lolos otomatis ke Q2. Hanya 10 pebalap dengan catatan waktu kombinasi terbaik yang berhak lolos langsung ke kualifikasi dua. Lorenzo pun menjadi satu dari 13 pebalap lain yang harus berjuang dari kualifikasi pertama (Q1). Meski demikian, Lorenzo masih optimistis bisa merangsek ke depan saat kualifikasi, Sabtu (25/3/2017).
"Saya rasa kami lebih baik daripada kemarin. Kemarin kami kompetitif di trek yang lebih bagus dan juga untuk satu atau dua lap. Hari ini trek jauh lebih buruk. Kondisi trek tak cocok dengan Ducati karena terlalu berangin dan tidak grippy. Kami cukup konsisten, lebih konsisten daripada kemarin. Mungkin kami hanya kurang beberapa poin di trek da kami kehilangan sedikit eksplosivitas," kata Lorenzo, seperti dilansir Motorsport.
"Jika kami bisa memperbaiki beberapa bagian kecil yang hilang hari ini, serta mendapat kemajuan seperti hari ini, kami bisa bertarung untuk baris pertama atau kedua," sambung pemilik tiga gelar juara dunia MotoGP tersebut.
Proses adaptasi Lorenzo dengan motor Desmosedici berjalan tak semulus harapan. Dia masih kesulitan menemukan setelan terbaik untuk memaksimalkan potensi motor Ducati yang dikenal agresif. Lorenzo pun diprediksi sulit memenangi balapan MotoGP Qatar, Minggu (26/3/2017) di Losail, yang dikenal cocok dengan motor Ducati.
Meski demikian, Lorenzo tampaknya tak terlalu panik. "Setiap saat saya merasa lebih baik, lebih konsisten saat balapan, itu hal terpenting," ujar dia.
"Jika Anda berada di baris pertama atau kedua di bagian kedua balapan, Anda lebih lambat satu detik, maka tak ada masalah," tegas Jorge Lorenzo.