Jorge Lorenzo Sindir Para Pengkritiknya

Bola.com, Jerez - Pebalap Spanyol, Jorge Lorenzo, membungkam pihak-pihak yang meragukan kemampuannya dengan naik podium ketiga di MotoGP Jerez, Minggu (7/5/2017). Hasil apik tersebut merupakan podium pertama Lorenzo sejak hijrah dari Movistar Yamaha ke Ducati.

Lorenzo tampil mengesankan, terutama pada lap-lap terakhir saat bertarung dengan pebalap Yamaha Tech 3, Johann Zarco. Pebalap berjuluk X-Fuera tersebut akhirya menemukan jalan menyalip Zarco dan mengamankan posisi ketiga di MotoGP Jerez. 

Lorenzo hanya kalah dari duo pebalap Honda, Dani Pedrosa dan Marc Marquez, yang menempati posisi pertama dan kedua. 

"Anda tak perlu meragukan cara membalap saya, mental saya, dan sebagian orang melakukan itu. Mereka berkomentar terlalu dini dan akhirnya mereka harus menelan kembali kata-katanya," ujar Lorenzo setelah balapan, seperti dilansir Crash.

"Anda tak bisa meragukan cara membalap dalam kompetisi ini karena semua pebalap sangat bagus dan bisa berada di depan, terutama seorang rider yang telah menjalani banyak balapan dan punya banyak titel," sambung pebalap pengoleksi tiga gelar juara MotoGP tersebut.

Lorenzo, yang akan berusia 30 tahun pada 11 Mei, menyebut hasil di MotoGP Jerez merupakan hadiah terindah. Dia juga mengaku perlahan mulai menemukan irama yang sesuai bersama Ducati.

"Saya tak bisa meminta hadiah yang lebih baik daripada ini untuk ulang tahun ke-30. Ini lebih (berarti) dibanding kemenangan bersama Yamaha karena semua orang tahu kesulitan kami. Mereka tahu kami sulit kompetitif saat ini di lintasan kering dengan menggunakan motor Ducati yang kami milik. Ini trek yang sulit bagi kami," urai Jorge Lorenzo.