Bola.com, Catalunya - Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, mengaku sempat kesulitan tidur jelang balapan MotOGP Catalunya, Minggu (11/6/2017). Lima kali crash sebelum balapan membuat mental Marquez sempat jeblok.
Marquez memang "doyan" jatuh di Catalunya pada musim ini. Setelah empat kali terjatuh pada hari Sabtu (10/6/2017), yaitu pada sesi latihan bebas dan kualifikasi, Marquez juga mencium aspal saat sesi pemanasan.
Advertisement
Baca Juga
Namun, insiden tersebut ternyata tak mempengaruhi performa Marquez saat balapan. Pebalap berusia 24 tahun itu finis di posisi kedua, di belakang Andrea Dovizioso.
"Sejujurnya, sebelum balapan saya merasakan tekanan yang lebih besar ketimbang saat saya bertarung demi gelar juara di seri terakhir," kata Marquez seperti dikutip BT Sport setelah balapan.
"Setelah lima kali crash sepanjang akhir pekan ini, itu sangat sulit, dan saya tahu jika saya tak menyelesaikan balapan, publik, jurnalis akan menekan saya!"
"Tapi bagaimanapun, ketika Anda butuh membuat perbedaan, inilah situasinya. Anda harus tetap kuat, tetap mempertahankan gaya Anda. Pada balapan saya lebih berhati-hati, tapi tetap mempertahankan gaya saya," tambahnya.
Sebenarnya Marquez nyaris saja menyelesaikan balapan lebih cepat. Pemegang tiga gelar juara dunia MotoGP tersebut sempat bersenggolan dengan Danilo Petrucci selepas start. Beruntung, Marquez masih mampu mengendalikan motornya.