Phillip Island - Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, sudah mengalihkan fokus untuk bangkit pada MotoGP musim depan. Pilihan tersebut diambil Rossi karena kansnya merebut gelar juara dunia MotoGP 2017 sudah dipastikan pupus.
Rossi berada di peringkat kelima klasemen sementara kejuaraan dunia MotoGP 2017 dengan torehan 168 poin. Dia tertinggal 76 poin dari pemuncak klasemen, Marc Marquez yang menunggangi motor Repsol Honda.
Advertisement
Baca Juga
"Saya lebih peduli tentang masa depan daripada saat ini," ujar Valentino Rossi, seperti dilansir Bike Sport News, Selasa (17/10/2017).
MotoGP 2017 menyisakan tiga balapan lagi yakni di Australia, Malaysia, dan Valencia. Poin yang dimiliki Rossi sudah tidak bisa lagi mengejar The Baby Alien.
"Karena kami berada di luar pertarungan kejuaraan dunia, balapan yang tersisa ini penting, tapi kami utamakan memikirkan tahun depan," imbuh pebalap asal Italia ini.
Juara dunia balap motor sembilan kali ini mengakui kegagalannya dalam persaingan juara MotoGP 2017. Menurut Rossi, Yamaha punya mimpi buruk ketika mengaspal dalam cuaca ekstrem seperti di Sirkuit Motegi, MotoGP Jepang.
"Ini sangat aneh. Lihat saja Yamaha di jalurnya. Bahkan Johann Zarco, yang sedang memakai motor 2016, dia cepat dalam keadaan basah, tapi dalam lima lap terakhir dia harus melambat tiga sampai empat detik satu putaran, dari posisi keempat dia harus turun dari posisi kedelapan," terangnya.
"Jadi, ban tidak bekerja pada motor kami. Antara ide kami dan Michelin perlu pemahaman bagaimana membuat ban ini bekerja, karena mereka mengerjakan motor lainnya," papar Valentino Rossi.