Dovizioso Enggan Menyerah Meski Tertinggal 33 Poin dari Marquez

Bola.com, Phillip Island - Pebalap Ducati, Andrea Dovizioso, menyebut hasil buruk balapan MotoGP Australia di Sirkuit Phillip Island, Minggu (22/10/2017), bukan hanya karena kesalahannya. Meski demikian, hasil buruk ini tak membuat Dovizioso menyerah dalam perburuan gelar juara dunia.

Dovizioso memang melakukan kesalahan fatal pada lap kedua. Dia gagal mengontrol laju motornya hingga melebar ke luar lintasan.

Beruntung, pebalap asal Italia itu tidak terjatuh dan tetap melanjutkan balapan. Namun, hal tersebut memaksanya turun ke posisi belakang. Dovizioso akhirnya finis di posisi ke-14 dengan torehan waktu 41 menit 15,882 detik.

"Hasil yang sangat buruk pastinya, khususnya untuk persaingan gelar juara dunia. Yang pasti kesalahan saya pada lap kedua menciptakan situasi yang buruk. Namun, kenyataan buruknya tidak hanya itu. Kenyataannya kami juga tidak cukup cepat,"

"Karakteristik trek ini adalah memiliki kemampuan menikung dengan cukup baik, kami mengonfirmasi masiu memiliki batas soal itu. Kami menghabiskan ban delapan lap jelang akhir, tapi itu konsekuensi dari cara membelok yang buruk."

"Kami melakukan balapan yang sangat bagus pada tahun ini di trek di mana kami kesulitan musim lalu, namun trek ini memiliki karakteristik tertentu dan tikungan menjadi sangat penting," tambahnya.

Dengan hasil ini, mantan pebalap Honda itu kini mengoleksi 236 poin, tertinggal 33 poin dari Marc Marquez yang memuncaki klasemen sementara. Namun, itu tak membuat Dovizioso patah arang.

"Tapi bagaimanapun, kami ingin berpikir positif pada dua balapan yang tersisa. Kami tahu berjuang untuk menjadi juara dunia akan sangat sulit, tapi untungnya dalam olahraga ini semua hal masih bisa terjadi," ujar Dovizioso.