Bola.com, Phillip Island - Pebalap Marc VDS Honda, Jack Miller, mengaku sengaja menyerahkan posisi terdepan kepada pebalap lain pada balapan MotoGP Ausralia, Minggu (22/10/2017). Pebalap asal Australia itu melakukannya agar bisa mencuri ilmu manajemen ban dari pebalap yang ada di depan, terutama Marc Marquez (Repsol Honda).
Advertisement
Baca Juga
Miller membuat kejutan pada awal balapan di Phillip Island. Start dari baris kedua, jagoan tuan rumah itu langsung melesat untuk memimpin lomba selepas tikungan pertama.
Miller terus berada di depan hingga lap kelima. Namun, setelah itu perlahan dia disalip pebalap lain. Ternyata itu hanya taktik Miller supaya bisa mengambil keuntungan jangka panjang.
"Setelah lap ketiga saya memang sengaja melambat. Saya memberikan jalan kepada pebalap yang ada di belakang untuk menjadi pacemaker agar ban saya tidak semakin aus. Saat itu kondisi ban saya sudah tak bagus karena saya terlalu memaksa pada tiga lap awal," kata Miller seperti dikutip dari Motorsport, Selasa (24/10/2017).
"Saya sempat menghabiskan beberapa lap di belakang Marc dan saya memahami apa yang dia lakukan untuk menjaga ban tetap awet. Setelah itu saya mengikuti caranya, tapi sudah terlambat. Jarak saya dengan pebalap terdepan sudah terlalu jauh. Namun, saya mendapat pelajaran penting untuk tahun depan," ujar Miller.
Jack Miller mengakhiri balapan MotoGP Australia di posisi ketujuh, berselisih 5,619 detik dengan Marc Marquez yang jadi pemenang. Meski gagal naik podium, Miller mengaku puas bisa finis ketujuh dan bertarung dengan pebalap top di depan karena ini merupakan balapan pertamanya setelah menjalani operasi cedera patah tulang kaki kanan tiga pekan sebelumnya.