Sukses


Debutan MotoGP Yakin Jinakkan Motor Honda

Jakarta - Thomas Luthi masih menunggu kesempatan menjajal motor Marc VDS untuk MotoGP 2018. Dia masih absen dalam tes yang berlangsung November 2017 karena cedera patah kaki.

Luthi, yang berstatus rookie pada MotoGP 2018, memang harus mengakhiri musim 2017 jauh lebih cepat. Ia mengalami kecelakaan saat balapan di Sirkuit Sepang, Malaysia, 29 Oktober 2017. Cedera Luthi pun membuat Franco Morbidelli memastikan gelar juara dunia Moto2 2017 jauh lebih cepat.

Selain itu, cedera tersebut juga membuat Luthi absen dalam tes MotoGP di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, dan Sirkuit Jerez, Spanyol. Karenanya, ia sama sekali belum mengetahui bagaimana performa motor Honda RC213V.

Yang ia tahu adalah motor Honda begitu sulit dikendarai. Informasi itu ia dapatkan hasil komunikasi dengan pembalap LCR Honda, Cal Crutchlow. Namun, hal itu justru dijadikan pembalap berusia 31 tahun tersebut sebagai sebuah tantangan.

"Ini tantangan bagi saya. Saya menerima tantangan untuk belajar secepat mungkin dan mengatasi masa-masa sulit. Saya sadar motor Honda agak sulit dikendarai. Tapi saya sudah berbicara dengan pembalap seperti Crutchlow. Sangat menarik," kata Luthi, dilansir Speedweek.

 

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Potensi Luthi

Melihat performanya di kelas Moto2, sejatinya Luthi adalah pembalap dengan kualitas cukup bagus. Setelah tampil memukau bersama tim Suter, ia pun direkrut tim Kalex sejak musim 2015. Performanya pun semakin memukau. Buktinya, ia mampu menyegel status runner-up dalam dua musim terakhir.

Namun, tentu akan sulit baginya bersaing di kelas MotoGP. Itu karena ia hanya akan memperkuat tim satelit. Kini, tinggal bagaimana caranya untuk segera beradaptasi dengan Honda 2017, motor yang ditunggangi Marc Marquez untuk menjadi juara MotoGP 2017.

"Saya mendapat kesempatan untuk duduk di motor juara dunia, Marc Marquez. Namun, sudah ada pembalap Honda yang melakukan sebelumnya. Pembalap lain juga memenangkan balapan dengan mesin ini. Itulah yang saya lihat," tegas Luthi.

3 dari 3 halaman

Thomas Luthi dan Karier

250cc

Balapan: 47

Menang: 0

Podium: 2

Pole: 0

Fastest lap: 0

Poin: 361

Moto2

Balapan: 119

Menang: 10

Podium: 35

Pole: 6

Fastest lap: 13

Poin: 1.260

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer