Pemilik tim Tech3, Herve Poncharal, menegur pembalap Johann Zarco agar tak terpengaruh dengan pendapat pembalap lain terkait kelebihan motor M1 selama menjalani pengujian di Valencia. Ia ingin Zarco harus bersikap objektif dalam memberikan gambaran terkait kuda besi yang dijajalnya tersebut.
Advertisement
Baca Juga
Poncharal menambahkan akan tetap memberikan kesempatan kepada Zarco untuk menguji motor di Sirkuit Internasional Sepang (SIC) pada akhir Januari mendatang.
"Zarco mengatakan kepada saya bahwa menurutnya itu lebih baik dari motor yang dia gunakan musim ini. Saya menasihatinya agar tidak memiliki prasangka dan tidak terpengaruh oleh apa yang didengarnya, dia harus bersikap objektif. Dia terus menggunakannya dalam pengujian di Sepang," jelasnya seperti dikutip dari GPOne, Kamis (14/12/2017).
Lalu apakah M1 2011 tidak lebih baik dari motor 2017? Poncharal mengaku sempat merasa aneh ketika semua orang berbicara mengenai motor Tech3 yang lebih baik.
"Itu membuat saya tertawa saat mendengar orang bilang paket kami lebih baik. Kami tidak memiliki motor pabrik, saya tidak hanya maksud dengan frame, tapi juga mesin, suspensi dan aerodinamika. Di Valencia, pembalap pabrik memutuskan untuk kembali ke frame 2016 dan kami melihat hasilnya, jika lebih baik mereka seharusnya lebih cepat dari pada Johann," tambah Poncharal.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Komentar Poncharal
"Jadi kami akan menggunakan motor 2017 pada Januari mendatang, Yamaha sudah jelas dan benar dengan kami, mereka sudah memberi tahu kami bahwa kami bisa memilih di antara berbagai evolusi frame, namun kami tidak akan memiliki motor 2018. Zarco tidak akan diperlakukan seperti Crutchlow di Honda atau Petrucci di Ducati, untuk mengutip dua contoh," pungkasnya.
Advertisement
Debut Gemilang
Zarco merupakan pembalap debutan di MotoGP 2017. Namun dia mampu tampil mengejutkan pada musim perdananya di kelas para raja.
Pria Prancis ini finis di posisi enam klasemen akhir pembalap MotoGP 2017 dengan koleksi 174 poin.