Jakarta - Franco Morbidelli bakal menjalani debut di MotoGP 2018. Pembalap yang pernah berguru di akademi balap milik Valentino Rossi ini bakal menjalani dunia yang sangat berbeda dari Moto2 yang digeluti di lima tahun terakhir.
Meski begitu, aksi Morbidelli menjadi salah satu yang paling dinanti pada MotoGP 2017. Itu karena ia menjadi salah satu pembalap yang dianggap layak menjadi The Next Valentino Rossi. Kebetulan, ia memang anak didik Rossi karena jebolan VR46 Academy dan memiliki kualitas memukau.
Advertisement
Baca Juga
Dari musim ke musim, kualitasnya selalu berkembang. Ia mengakhiri musim 2014 dengan duduk di urutan ke-11, musim 2015 urutan ke-10, musim 2016 urutan keempat, dan menjadi juara dunia di musim 2017.
Dari 18 balapan musim ini, ia sukses merebut 12 podium, delapan di antaranya berupa kemenangan. Itu mengapa ia sudah dipastikan menjadi juara dunia meski musim belum berakhir. Kini, performanya sebagai pembalap Marc VDS pun dinanti.
Marc Marquez, pembalap Repsol Honda yang menjadi juara dunia MotoGP 2017, ikut memberikan nasehat kepada Morbidelli. Tak lupa, ia juga memberikan nasehat tersebut kepada Joan Mir, juara Moto3 2017 yang akan menjadi rookie di Moto2 2018.
"Tentu saya bisa memberikan mereka banyak nasehat. Tapi saya hanya akan mengatakan satu hal, bersenang-senanglah. Suatu hari mereka berdua akan menjadi lawan saya. Anda harus menikmati saat-saat indah karena masa-masa buruk akan datang," kata Marquez, dilansir Speedweek.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Target Marquez
Setelah itu, Marquez berbicara soal target yang ingin dipasang untuk musim 2018. Bukan soal mempertahankan gelar, ia lebih ingin terlebih dahulu menghindari 27 kecelakaan yang ia alami sepajang musim 2017.
Ia hanya kalah dari Lowes yang sudah 31 kali terjatuh.Tentu saja, hal tersebut menjadi sebuah catatan buruk. Marquez pun tak ingin kebiasaan itu sampai terbawa ke MotoGP 2018. Ia berharap bisa mengurangi jumlah catatan buruknya meski mengakui mendapatkan banyak pelajaran dari setiap kecelakaan.
"Tujuan saya untuk musim depan adalah menghindari kecelakaan. Selain itu, saya harus mewaspadai semua pembalap. Saya harus mengawasi semua orang. Tentu saja, saya ingin lebih cepat dan konsisten. Saya akan menghindari kesalahan yang saya lakukan pada 2017," jelas Marquez.
Advertisement
Statistik Morbidelli
2013: 3 balapan, 0 kemenangan, 0 podium, 0 pole, 0 fastest lap, 0 poin
2014: 18 balapan, 0 kemenangan, 0 podium, 0 pole, 0 fastest lap, 75 poin
2015: 14 balapan, 0 kemenangan, 1 podium, 0 pole, 2 fastest lap, 90 poin
2016: 18 balapan, 0 kemenangan, 8 podium, 0 pole, 3 fastest lap, 213 poin
2017: 18 balapan, 8 kemenangan, 12 podium, 6 pole, 8 fastest lap, 308 poin