MotoGP: Diet Ketat, Petrucci dapat Pujian dari Bos Pramac

Danilo Petrucci, MotoGP — Pembalap Pramac Racing, Danilo Petrucci melakukan banyak upaya agar tampil kompetitif di MotoGP 2018. (Mohd RASFAN / AFP)

Jakarta Usai MotoGP 2017 berakhir, pembalap Pramac Racing, Danilo Petrucci menjalankan sebuah program agar bisa tampil lebih baik di musim 2018. Dia sengaja melakukan diet agar motornya bisa melaju lebih cepat.

Bagi Petrucci, MotoGP 2017 menjadi musim paling membahagiakan untuknya. Pasalnya, pembalap berusia 27 tahun tersebut sukses menorehkan catatan terbaiknya selama tampil di kelas MotoGP sejak musim 2012.

Dari 18 balapan yang diikuti, Petrucci sukses meraih empat podium. Sukses itu diukir pada seri di Italia (podium ketiga), Belanda (2), San Marino (2), dan Jepang (3). Ia pun berhak mengakhiri musim dengan duduk di urutan kedelapan klasemen.

Ternyata, catatan itu membuat Crutchlow jauh lebih bersemangat untuk menyambut MotoGP 2018. Ia pun rela berkorban melakukan diet agar bobot tubuhnya lebih ringan dan motor yang ditungganginya pun bisa melaju lebih cepat.

"Aspek terpenting adalah Danilo kembali menunjukkan bahwa ia masih bisa mengambil langkah ke depan. Tapi Danilo juga membuat banyak pengorbanan untuk kehilangan berat badannya selama musim dingin yang juga mengambil banyak energinya. Sekarang saatnya untuk mengembalikannya," ujar tim manajer Pramac, Francesco Guidotti, dikutip Speedweek.

Valentino Rossi Berharap Morbidelli Tak Secepat Zarco

2 dari 3 halaman

Hasil Tes Positif

Danilo Petrucci (Marco BERTORELLO / AFP)

Ya, libur musim dingin dimanfaatkan Crutchlow untuk melakukan diet. Pembalap asal Inggris itu mampu menurunkan berat badannya hingga 6 kg. Caranya adalah latihan dengan sepeda hingga 6,6 km setiap hari. Ia juga mulai membenahi pola makannya yang berantakan.

Hasilnya, Petrucci pun menunjukkan hasil yang cukup memuaskan pada tes pramusim MotoGP 2018. Di Sirkuit Sepang, ia menempati posisi ke-11 dengan hanya terpaut 0,698 detik dari yang tercepat. Di Sirkuit Buriram, posisi yang sama kembali ditempati Petrucci dengan jarak 0,792 detik.

"Danilo menunjukkan hasil bagus pada tes di Thailand. Ia cepat beradaptasi dengan lintasan baru. Setting Ducati miliknya tidak mengalami banyak perubahan di tes dibandingkan dengan tes Sepang. Ia langsung cepat sejak awal, memiliki kecepatan yang bagus dan memperbaiki catatan waktunya," tegas Guidotti.

3 dari 3 halaman