Lesmo - Tim Ducati Corse belum mendapatkan laporan resmi terkait penyebab kecelakaan yang menimpa Jorge Lorenzo pada seri pembuka MotoGP di Qatar, pertengahan bulan ini. Manajer tim Davide Tardozzi mengaku masih menunggu laporan investigasi dari Brembo selaku perangkat rem terkemuka di dunia.
Tardozzi awalnya menyebut jika kecelakaan yang menimpa Lorenzo di Sirkuit Losail, MotoGPÂ Qatar, disebabkan lantaran kegagalan fungsi pengereman. Tapi, dia mengesampingkan spekulasi yang menyatakan jika ini kesalahan tim saat melakukan pemasangan.
Advertisement
Baca Juga
"Kami mengembalikan seluruh sistem dan kami menunggu analisis yang akan dilakukan Brembo. Ducati sangat percaya pada Brembo, dengan siapa kami telah bekerja selama bertahun-tahun di mana kami selalu memberikan umpan balik," terang Davide Tardozzi, seperti dikutip dari GPOne, Sabtu(31/3/2018).
"Pada bagian kami, kami telah mengesampingkan kesalahan pemasangan yang merupakan bukti bodoh," ungkap Tardozzi, yang kembali ke MotoGP sebagai Ducati Team organisation sejak 2014 ini.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Gagal Sentuh Finis
Lorenzo diketahui gagal menyentuh garis finis pada balapan seri perdana setelah terjatuh pada lap ke-12 atau tepatnya di tikungan keempat. Ketika itu motor pembalap berjuluk X-Fuera menghantam dinding pembatas.
Beruntung, Lorenzo tak mengalami cedera berat. Pasca balapan, dia mengklaim masalah rem menjadi penyebab utama dirinya tak bisa nyaman dalam membalap.
"Seperti yang saya katakan, itu adalah konsumsi abnormal yang tidak dapat kami jelaskan. Disc dan bantalan memiliki keausan maksimum yang harus dihormati. Ketika mereka tercapai, sistem diganti," ujar Tardozzi. (David Permana)
Advertisement