Sukses


MotoGP Austin: 3 Hal Menarik Yang Layak Ditunggu

Austin - MotoGP Austin bakal kembali menyedot perhatian pecinta balap. Terlebih pada seri terakhir, Valentino Rossi dan Marc Marquez kembali berseteru.

Namun, bukan hanya rivalitas Rossi dan Marquez, banyak kejutan yang bisa terjadi. Sejumlah catatan juga patut disimak sebelum berlangsungnya MotoGP Austin akhir pekan ini.

Circuit of The Americas (CoTA) merupakan sirkuit dengan lintasan yang paling bervariasi di antara trek lain. Lintasan sepanjang 5,5 km tersebut memiliki 20 tikungan (11 kiri, 9 kanan) dengan perpaduan lintasan lurus cepat dengan panjang 1,2 km, yang merupakan salah satu lintasan lurus paling panjang di gelaran MotoGP ditambah tikungan hairpin yang sempit.

Sirkuit ini tentunya sangat menyulitkan para pembalap mengingat tak banyak sirkus MotoGP yang mengenal karakter CoTA. Capirossi menjelaskan tingkat kesulitan yang bakal dihadapi pembalap yakni dari segi pengereman. Belum lagi keberadaan tajakan yang dilanjutkan dengan tikungan patah ke kiri yang kerap menimbulkan masalah pada awal balapan.

Itu sebabnya, mengapa Capirossi sangat yakin jika gelaran MotoGP seri ketiga musim ini sangat menarik. Ditambah konflik yang melibatkan Marquez serta Rossi. Lantas apa saja yang bakal menyita perhatian penggemar versi mantan juara dunia tiga kali itu.

Berikut tiga catatan yang bakal menyita perhatian di MotoGP Austin versi Capirossi dikutip dari Corriere dello Sport, Jumat (20/4/2018).

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

1. Marquez Raja Austin

Bukan hal yang baru jika Marc Marquez sering disebut sebagai raja di CoTA. Sejak tiba di kelas MotoGP pada 2013, dia merupakan satu-satunya pembalap yang sukses merebut podium pertama.

Tak hanya itu saja, Marquez selalu berhasil meraih pole position di Austin. Keberhasilan inilah yang membuat namanya menjadi favorit di akhir pekan ini.

"Ini akan menjadi balapan yang sulit, karena karakteristik Austin yang berbeda dengan trek lain. Namun begitu, Marc tetap menjadi favorit akhir pekan ini. Saya yakin kita akan melihat Grand Prix yang hebat," kata Capirossi.

3 dari 4 halaman

2. Polemik Penggunaan Sayap

Jorge Lorenzo merupakan salah satu pembalap yang sudah mengungkapkan mengenai aerodinamis dari Desmosedici GP18. Dia pun mendesak tim Ducati Corse untuk mencari solusi tentang penggunaan sayap.

Tapi di sisi lain, Lorenzo mengaku lebih senang jika berkendara tanpa penggunaan sayap. Hal senada juga diungkapkan tim KTM yang tidak setuju dengan sayap.

"Secara pribadi, saya suka sayap dan mereka mungkin akan digunakan di Austin untuk menjaga bagian depan berakselerasi. Saya tahu KTM dan Honda menentang penggunaan tersebut, sementara Yamaha tidak memiliki posisi tertentu dan Ducati sangat mendukung. Kita lihat saja apa yang terjadi," jelas Capirossi.

4 dari 4 halaman

3. Masa Depan Pembalap

Masa depan pembalap masih menjadi topik hangat jelang gelaran GP Austin, akhir pekan ini. Masih ada beberapa pembalap yang belum mendapat kepastian.

Alex Rins misalnya. Pembalap tim Suzuki itu diprediksi akan segera mendapatkan kepastian dari tim setelah tampil mengesankan di dua balapan awal tahun ini.

Sementara itu, Capirossi meramalkan jika Lorenzo bakal segera mendapat statusnya di tim Ducati Corse. "Saya pikir Suzuki akan mengonfirmasi perpanjangan kontrak Alex Rins. Sedangkan untuk Lorenzo, saya pikir dia akan tetap bersama Ducati. Tapi saya tidak tahu tentang Zarco," jelas Capirossi. (David Permana)

Sumber: Liputan6.com

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer