Bola.com, Texas - Pembalap Ducati, Andrea Dovizioso, menyebut hasil balapan MotoGP Amerika Serikat, Minggu (22/4/2018), berakhir kurang baik untuk timnya. Namun, Dovizioso tetap merasa senang karena beberapa hal.
Advertisement
Baca Juga
Dovizioso mengaku sudah memprediksi bakal kesulitan dalam menghadapi balapan di Circuit of The Americas (COTA), Austin. Motor Ducati Desmosedici GP18 kesulitan bersaing sejak sesi latihan bebas pertama.
Meski demikian, Dovizioso mengakhiri balapan di posisi kelima. Dia terpaut 13 detik dari pembalap Repsol Honda, Marc Marquez yang memenangi balapan.
"Ini bukan hasil yang bagus. Ini bukan gap yang bagus. Namun dengan cara kami mengawali akhir pekan ini, saya senang karena pada Jumat kami cukup jauh, dan juga tanpa kenyamanan. Itu yang lebih penting," ujar Dovizioso.
"Saya pikir kami mengambil keputusan tepat soal fairing dan setelan motor. Kami sedikit terlambat, tapi mampu tampil cepat. Pada akhirnya saya tampil maksimal. Kami sudah tahu sebelum balapan tak akan cepat di trek ini karena kami tahu balapan di sini adalah masalah buat kami," tambahnya.
Dovizioso juga mengaku senang berada di puncak klasemen sementara pembalap MotoGP 2018. Pembalap asal Italia itu mengoleksi 46 poin, hanya unggul satu poin atas Marquez.
"Pada akhirnya, saya berada di posisi pertama di klasemen. Persaingan sangat ketat, jadi itu tak terlalu penting. Namun, ini artinya kami mampu mengatasi tiga balapan dengan cara yang baik. Bukan dengan cara yang sempurna, tetapi dengan cara yang baik," tutur mantan pembalap Yamaha dan Honda itu.
"Soal itu, soal gaya saya, soal gaya membalap saya, saya merasa senang akhir pekan ini karena balapan ini sangat, sangat sulit," tambah Dovizioso.
Sumber: Crash