Bola.com, Sepang - Ducati mengambil langkah cepat untuk menyelesaikan ketegangan antara Jorge Lorenzo dan Andrea Dovizioso di Malaysia. Pabrikan asal Italia itu menyatakan akan menggelar pertemuan dengan dua pembalap mereka itu.
Dovizioso dan Lorenzo terlibat perang kata-kata di Sepang. Perselisihan itu diawali komentar Dovizioso setelah kualifikasi MotoGP Malaysia, Sabtu (3/11/2018). Saat itu Dovizioso ditanya pendapatnya soal absennya Lorenzo dalam empat balapan beruntun dan pembalap asal Italia itu memberikan sindiran.
Advertisement
Baca Juga
Sindiran itu memicu kekeselan Lorenzo. Pembalap asal Spanyol itu merespons dengan kemarahan melalui akun Twitter miliknya.
Ditanya tentang situasi tersebut, Direktur Olahraga Ducati, Paolo Ciabatti, mengakui sudah merencanakan pertemuan dengan dua pembalap itu, di Milan, Italia, Selasa (6/11/2018), waktu setempat.
"Pada Selasa ini kami akan bersama di Milan, untuk acara EICMA (motorcycle show) dan kami punya rencana menghabiskan 30 menit untuk duduk dan berbicara kepada Jorge dan Andrea," kata Ciabatti, seperti dilansir Motorsport.
"Kami ingin menghindari situasi seperti pada akhir pekan lalu terulang lagi. Saya memahami situasi seperti ini bisa terjadi. Kadangkala pembalap gugup saat akhir pekan Grand Prix dan pada hari yang hujan, dengan situasi sulit, kadang mereka mengatakan sesuatu yang seharusnya tak diucapkan," imbuh Ciabatti.
Situasi seperti itu bukan hal baru bagi Ciabatti. Ducati pernah mengalaminya pada 2016, yang melibatkan Dovizioso dan Andrea Iannone. Perselisihan muncul setelah Iannone menyebabkan Dovizioso gagal merampungkan balapan saat bertarung memperebutkan posisi kedua pada lap terakhir MotoGP Argentina.
"Ada momen ketika Anda harus berkata 'setop'. Ducati lebih penting daripada ego pembalap. Saya rasa mereka (Andrea Dovizioso dan Jorge Lorenzo) orang yang cukup pintar memahami hal itu," tegas Ciabatti.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Curahkan Kekesalan
Menengok ke belakang, polemik kedua pembalap Ducati tersebut dipicu komentar singkat namun multitafsir soal absennya Lorenzo.
"Saya tak tahu detailnya, saya tak mau ikut campur soal ini, ini situasi yang sedikit aneh. Ini sering terjadi di Ducati atau ke pembalap tertentu. Tapi saya tak tahu detailnya dan saya tak mau ikut campur dan memberi pendapat saya," kata Dovizioso seperti dikutip Autosport.
Dovizioso juga sekali menegaskan tak mau ikut campur. Dia akan membiarkan masalah itu berlalu. "Saya biarkan saja masalah itu, itu bukan masalah saya," katanya.
Lorenzo rupanya tersinggung dengan komentar Dovizioso kepada media tersebut. Dia langsung mencurahkan kekesalannya lewat media sosial.
"Terimakasih banyak @AndreaDovizioso! Anda benar-benar seorang gentleman!"tulisnya di akun Twitter miliknya.
Pada cuitan berikutnya, Lorenzo kembali memposting kata-kata yang bernada menyindir Dovizioso.
"Rekan satu tim yang pantas jadi contoh. Anda memberinya aplaus di bawah podium saat dia menang dan lalu...(Benar, dia tak mau memberi pendapatnya, ini bukan masalah dia)," tulis Lorenzo lagi.
Lorenzo juga melabeli Dovizioso sebagai orang yang iri. Lalu dia juga mengeluarkan status yang cukup menyindir "Seorang juara dunia...kelas 125cc."
Advertisement