Bola.com, Buenos Aires - Marc Marquez melorot ke posisi kedelapan pada latihan bebas kedua (FP2) MotoGP Argentina setelah jadi yang tercepat pada sesi FP1, Jumat (30/3/2019) dini hari WIB. Baby Alien mengaku tak resah dengan hasil tersebut karena menjadi bagian dari strateginya menjelang balapan di Termas de Rio Hondo, Senin (1/4/2019) dini hari WIB.
Pembalap asal Spanyol tersebut menyadari konsistensi sangat dibutuhkan di Sirkuit Termas de Rio Hondo yang akan menyuguhkan balapan sepanjang 25 lap. Dia memilih fokus mempertahankan konsistensi ketimbang mengejar waktu lap tercepat, terutama pada FP2.
Baca Juga
Semangat Membara Bang Jay Idzes Menyambut Lanjutan R3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Maret 2025!
Marselino Ferdinan dan 3 Pemain Diaspora Timnas Indonesia yang Main Kinclong saat Taklukkan Arab Saudi: Petarung Tangguh
Pelatih Bahrain Mulai Ketar-ketir Jelang Lawan Timnas Indonesia: Sangat Sulit, Mental Harus Disiapkan!
Advertisement
Pada FP2, Marc Marquez terpaut 0,316 detik dari Andrea Dovizioso (Ducati) yang mengukir waktu lap tercepat. Namun, yang tak diperhatikan banyak orang, pada sesi tersebut Marquez melaju konsisten dengan menggunakan ban lawas. Dia tidak ikut mengganti ban seperti pembalap lain menjelang berakhirnya sesi FP2.
Marquez tak membantah langkah itu jadi salah satu taktiknya menghadapi balapan MotoGP Argentina.
"Saya hanya peduli dengan kecepatan saya dan pemilihan ban pada FP2. Catatan waktu lap hanya tambahan. Saya merasa bagus dan kuat pada Jumat pagi di FP1. Rasanya saya telah menemukan lintasan terbaik. Setelah mencatat waktu terbaik saya senang dan puas," kata Marquez, seperti dilansir Speedweek.
"Tapi kami tak boleh terlalu percaya diri. Masih ada dua hari tersisa. Jika bisa memilih, saya pilih percaya diri setelah sesi pemanasan. Tapi ketika ban memberikan grip tambahan, catatan waktu akan semakin rapat. Dan ini rahasia: ketika grip optimal, saya merasa sangat nyaman," imbuh Marc Marquez.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Seni Ala Marquez
Marc Marquez juga menjelaskan alasannya tak ngotot mengukir waktu lap terbaik pada latihan bebas kedua.
"Di trek ini mudah melahap satu lap dengan cepat. Tapi menjadi cepat dab konsisten selama 25 lap di sirkuit grip rendah seperti ini adalah seni. Kami menjalani balapan panjang, jadi butuh konsistensi. Itu yang sulit," urai Marquez.
"Itulah sebabnya kami fokus pada hal itu sepanjang Jumat. Tapi, kami masih punya beberapa detail yang harus diperbaiki," kata pembalap yang mengoleksi lima gelar juara dunia MotoGP tersebut.
Advertisement