Sukses

Setiap pegelaran balapan MotoGP, terdapat pebalap yang menarik perhatian dengan prestasi yang diciptakan. Namun tentu ada pebalap yang mengalami penurunan performa dengan berbagai alasan, baik karena cedera atau karena berpindah tim. (Kolase Foto AFP)
1/7

Setiap pegelaran balapan MotoGP, terdapat pebalap yang menarik perhatian dengan prestasi yang diciptakan. Namun tentu ada pebalap yang mengalami penurunan performa dengan berbagai alasan, baik karena cedera atau karena berpindah tim. (Kolase Foto AFP)

Selengkapnya
1. Jorge Lorenzo - Tampil memukau pada musim 2010, 2012 dan 2015 bersama tim Yamaha. Terlalu nyaman bersama Yamaha dan bersitegang dengan Valentino Rossi, Lorenzo memutuskan berpindah haluan ke Ducati. (AFP/Giuseppe Cacace)
1/7

1. Jorge Lorenzo - Tampil memukau pada musim 2010, 2012 dan 2015 bersama tim Yamaha. Terlalu nyaman bersama Yamaha dan bersitegang dengan Valentino Rossi, Lorenzo memutuskan berpindah haluan ke Ducati. (AFP/Giuseppe Cacace)

Selengkapnya
Bersama Ducati sinar Lorenzo seakan hilang. Musim ini Lorenzo berada di payung Repsol Honda dengan performa motor kelas wahid. Dari segi kesiapan Lorenzo dianggap tertinggal usai lakukan dua operasi kambuhan. (AFP/Giuseppe Cacace)
1/7

Bersama Ducati sinar Lorenzo seakan hilang. Musim ini Lorenzo berada di payung Repsol Honda dengan performa motor kelas wahid. Dari segi kesiapan Lorenzo dianggap tertinggal usai lakukan dua operasi kambuhan. (AFP/Giuseppe Cacace)

Selengkapnya
2. Johann Zarco - Pebalap kelahiran Prancis yang sempat menarik perhatian usai catatkan performa gemilang di awal musim 2018. Tercatat musim lalu enam podium berhasil diraih bersama Monster Yamaha Tech 3. (AFP/Franck Fife)
1/7

2. Johann Zarco - Pebalap kelahiran Prancis yang sempat menarik perhatian usai catatkan performa gemilang di awal musim 2018. Tercatat musim lalu enam podium berhasil diraih bersama Monster Yamaha Tech 3. (AFP/Franck Fife)

Selengkapnya
Musim ini Zarco menghadapi tantangan berat bersama tim pabrikan baru, KTM. Dengan begitu, Zarco musim ini akan berkutat dengan adaptasi dan pengembangan motor, bukan target besar yang ia raih musim lalu. (AFP/Karim Jaafar)
1/7

Musim ini Zarco menghadapi tantangan berat bersama tim pabrikan baru, KTM. Dengan begitu, Zarco musim ini akan berkutat dengan adaptasi dan pengembangan motor, bukan target besar yang ia raih musim lalu. (AFP/Karim Jaafar)

Selengkapnya
3. Andrea Iannone - Bersama Ducati, pebalap Italia tersebut begitu ditakuti di lintasan. Begitu cepat di lintasan lurus membuatnya mampu naik podium sebanyak tjuh kali dan satu kemenangan. (AFP/William West)
1/7

3. Andrea Iannone - Bersama Ducati, pebalap Italia tersebut begitu ditakuti di lintasan. Begitu cepat di lintasan lurus membuatnya mampu naik podium sebanyak tjuh kali dan satu kemenangan. (AFP/William West)

Selengkapnya
Namun Andrea memutuskan untuk berpindah ke pabrikan baru macam Aprillia. Dengan status bukan pabrikan elit dan papan atas, membuat bakat yang dimiliki Andrea akan sedikit tertahan. (AFP/William West)
1/7

Namun Andrea memutuskan untuk berpindah ke pabrikan baru macam Aprillia. Dengan status bukan pabrikan elit dan papan atas, membuat bakat yang dimiliki Andrea akan sedikit tertahan. (AFP/William West)

Selengkapnya
Setiap pegelaran balapan MotoGP, terdapat pebalap yang menarik perhatian dengan prestasi yang diciptakan. Namun tentu ada pebalap yang mengalami penurunan performa dengan berbagai alasan, baik karena cedera atau karena berpindah tim. (Kolase Foto AFP)
1. Jorge Lorenzo - Tampil memukau pada musim 2010, 2012 dan 2015 bersama tim Yamaha. Terlalu nyaman bersama Yamaha dan bersitegang dengan Valentino Rossi, Lorenzo memutuskan berpindah haluan ke Ducati. (AFP/Giuseppe Cacace)
Bersama Ducati sinar Lorenzo seakan hilang. Musim ini Lorenzo berada di payung Repsol Honda dengan performa motor kelas wahid. Dari segi kesiapan Lorenzo dianggap tertinggal usai lakukan dua operasi kambuhan. (AFP/Giuseppe Cacace)
2. Johann Zarco - Pebalap kelahiran Prancis yang sempat menarik perhatian usai catatkan performa gemilang di awal musim 2018. Tercatat musim lalu enam podium berhasil diraih bersama Monster Yamaha Tech 3. (AFP/Franck Fife)
Musim ini Zarco menghadapi tantangan berat bersama tim pabrikan baru, KTM. Dengan begitu, Zarco musim ini akan berkutat dengan adaptasi dan pengembangan motor, bukan target besar yang ia raih musim lalu. (AFP/Karim Jaafar)
3. Andrea Iannone - Bersama Ducati, pebalap Italia tersebut begitu ditakuti di lintasan. Begitu cepat di lintasan lurus membuatnya mampu naik podium sebanyak tjuh kali dan satu kemenangan. (AFP/William West)
Namun Andrea memutuskan untuk berpindah ke pabrikan baru macam Aprillia. Dengan status bukan pabrikan elit dan papan atas, membuat bakat yang dimiliki Andrea akan sedikit tertahan. (AFP/William West)

FOTO: Jorge Lorenzo dan Pebalap MotoGP yang Diprediksi Kian Meredup di Musim 2019

Setiap pegelaran balapan MotoGP, terdapat pebalap yang menarik perhatian dengan prestasi yang diciptakan. Namun tentu ada pebalap yang mengalami penurunan performa dengan berbagai alasan, baik karena cedera atau karena berpindah tim.
Photographer:
Teguh Iman Mulia

Foto Terkini

Pertunjukan kembang api pada pesta penutupan SEA Games 2025 yang berlangsung di Rajamangala Stadium, Bangkok, Sabtu (20/12/2025) malam WIB.11
Ragam
Foto: Gemerlap Pesta Penutupan SEA Games 2025
Upacara penututan SEA Games 2025 menandai berakhirnya pesta olahraga tersesar se-Asia Tenggara ini yang berlangsung di Rajamangala Stadium, Bangkok, Sabtu (20/12/2025) malam WIB. Atlet ice skating Kierana Alexandra Laut dipercaya membawa bendera Indonesia ketika kontingen Indonesia berdefile dalam penutupan SEA Games 2025.
Potret Romantis Pevoli Indonesia Alfin Daniel dan Kekasihnya setelah Laga Final Voli Putra SEA Games 2025. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)6
Ragam
Foto: Potret Romantis Pevoli Indonesia Alfin Daniel dan Kekasihnya setelah Laga Final Voli Putra SEA Games 2025
Potret Romantis Pevoli Indonesia Alfin Daniel dan Kekasihnya setelah Laga Final Voli Putra SEA Games 2025. Momen romantis terekam dalam laga sengit final voli putra SEA Games 2025 antara Timnas voli putra Indonesia melawan Thailand di Stadion Indoor Hua Mak, Jumat (19/12/2025). Pasangan pevoli Indonesia, Alfin Daniel Pratama dan penerjemah timnas voli putra Thailand, McEntee Catherine kedapatan saling memberikan dukungan meski mereka berbeda tim. Meskipun begitu, keduanya tetap fokus memberikan usaha yang terbaik untuk tim mereka.
Pembalap sepeda putri Thailand, Jutatip Maneephan memberikan pelukan hangat untuk pembalap Indonesia, Ayustina Delia yang meraih medali perunggu dalam cabang olahraga sepeda nomor scratch SEA Games 2025. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)6
Ragam
Foto: Pelukan Hangat Pesepeda Tuan Rumah untuk Ayustina Delia setelah Menyabet Medali Perunggu SEA Games 2025
Pembalap sepeda putri Indonesia, Ayustina Delia berhasil meraih medali perunggu dalam cabang olahraga sepeda nomor scratch SEA Games 2025. Ayustina sukses finis ketiga dalam final yang berlangsung di Hua Mak Velodrome, Bangkok, Kamis (18/12/2025). Kesuksesannya tersebut membuat pembalap putri Thailand, Jutatip Maneephan memberikan pelukan hangat saat voctory lap. Ayustina juga terlihat haru dalam momen tersebut.
Selebrasi pemain Timnas Vietnam U-22 usai mencetak gol melawan Thailand U-22 pada final cabang olahraga sepak bola putra SEA Games 2025 yang berlangsung di Stadion Rajamangala, Bangkok, Thailand, Kamis (18/12/2025). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)8
Ragam
Foto: Laga Penuh Drama di Final Sepak Bola SEA Games 2025 antara Thailand Vs Vietnam
Laga penuh drama tersaji dalam laga final sepak bola SEA Games 2025 yang mempertemukan tuan rumah Thailand melawan Vietnam. Laga tersebut berlangsung di Stadion Rajamangala, Bangkok, Thailand, Kamis (18/12/2025). Thailand sempat memimpin laga dengan mencetak dua gol di babak pertama. Namun, mereka kebobolan pada babak kedua yang membuat skor menjadi 2-2. Laga panas tersebut kemudian diteruskan hingga babak tambahan. Gol penentu kemenangan akhirnya tercipta pada menit ke-96. Pham Minh Duc menjadi pencetak gol kemenangan Vietnam atas Thailand.
Riau Ega Agata Salsabilla sukses mempersembahkan medali emas keempat dari cabor panahan nomor recurve pada ajang SEA Games 2025 yang berlangsung di Bangkok, Thailand hari Rabu (17/12/2025). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)5
Ragam
Foto: Dramatis, Riau Ega Susah Payah Sabet Medali Emas SEA Games 2025
Riau Ega Agata Salsabilla sukses mempersembahkan medali emas keempat dari cabor panahan nomor recurve pada ajang SEA Games 2025 yang berlangsung di Bangkok, Thailand hari Rabu (17/12/2025). Riau Ega Agata Salsabilla yang tampil pada nomor Individual Recurve Putra mengalahkan Quik Chern Xin dari Malaysia dengan skor 6-5.

Copyright © 2025 bola.com KLY KapanLagi Youniverse All Rights Reserved