Bola.com, Jerez - Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, mengaku bisa memahami keterpurukan Johann Zarco bersama tim barunya, KTM. Menurut Rossi, beradaptasi dengan motor lain setelah lama menggeber Yamaha memang sulit.
Zarco bersinar saat masih memperkuat Yamaha Tech 3, dengan mencatatkan enam pole dan enam podium. Peruntungannya berubah drastis sejak hijrah ke KTM pada akhir tahun lalu. Sejauh ini, pencapaian terbaik pembalap Prancis tersebut adalah finis di posisi ke-13.
Baca Juga
Resmi! Aldi Satya Mahendra Naik Kelas ke World Supersport Tahun 2025, Gabung Tim Papan Atas Evan Bros
Bukti Keampuhan Aldi Satya Mahendra: Hanya Butuh Dua Race untuk Gegerkan Panggung bLU cRU Yamaha Sunday Race 2024
Secuil Cerita dari Ibu Aldi Satya Mahendra: Perjalanan Pembalap Usil Jadi Jawara World Supersport 300 2024
Advertisement
Namun, Zarco bukan satu-satunya pembalap yang menghadapi kesulitan besar setelah meninggalkan Yamaha. Rossi juga kesulitan setelah pindah dari Yamaha ke Ducati pada 2011.
The Doctor saat itu tak pernah menang di Ducati selama dua musim. Dia baru kembali mencicipi podium tertinggi ketika kembali ke Yamaha pada 2013.
"Pada beberapa tahun terakhir ada tiga pembalap bagus, yaitu saya, (Jorge) Lorenzo, dan Zarco, yang menghadapi beberapa masalah ketika berhenti dari Yamaha. Saya dan Jorge di Duati, dan sekarang Zarco di KTM," kata Rossi, seperti dilansir Crash, Jumat (3/5/2019).
"Bagi saya Yamaha mungkin punya beberapa titik lemah. Namun, Yamaha motor yang ramah bagi pembalap. Untuk malasah Zarco yang selalu memakai motor Yamaha di MotoGP, maka ketika berganti motor akan kesulitan," imbuh Valentino Rossi.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Butuh Waktu
Rossi mengatakan Zarco butuh waktu beradaptasi dengan motor KTM serta kembali ke performa terbaiknya.
"Memang benar semuanya tergantung motor yang Anda pakai. Tapi, sepertinya KTM sangat berbeda dibanding motor kami. Mungkin mereka punya beberapa titik kelebihan, tapi di beberapa sektor lebih bermasalah," ujar Rossi.
"Jadi, dia (Zarco) tak punya feelling yang tepat dengan motor KTM. Zarco sebelumnya sudah membuktikan bisa sangat cepat (di Yamaha). Mungkin dia membutuhkan waktu," imbuh pembalap asal Italia itu.
Advertisement