Sukses


Tercecer di MotoGP Prancis, Aleix Espargaro Salahkan Kondisi Motor

Bola.com, Jakarta - Pembalap Tim Aprilia Gresini, Aleix Espargaro mengkritik habis kondisi motornya yang dinilai tidak kompetitif pada MotoGP Prancis di Sirkuit Le Mans, Minggu (20/5/2019).

Espargaro finis di posisi ke-12. Pembalap Spanyol ini yakin, penyebab kegagalannya di Le Mans adalah motor Aprilia RS-GP edisi 2019 yang dinilai terlalu lambat. Espargaro merasa apa yang ia lakukan sia-sia karena tak diimbangi dengan kondisi motor.

"Poin selalu bagus, tetapi kecepatan kami lambat, lambat luar biasa. Sayangnya kami tidak kompetitif. Saya melakukan yang terbaik dari awal, tetapi tidak memiliki pegangan. Mustahil berkompetisi dengan pembalap di depan saya," ungkap rider berusia 29 itu seperti dikutip dari Speedweek.

Espargaro adalah pembalap ketiga yang mengkritik kondisi tunggangannya pada ajang MotoGP musim ini. Sebelumnya, Valentino Rossi yang juga mengkritik Yamaha karena kurangnya improvisasi.

Pembalap KTM, Johann Zarco, juga sempat tersandung masalah dengan manajemen tim karena melontarkan hujatan terkait sasis motor KTM yang dianggapnya payah.

Sementara itu, Marc Marquez menjadi yang tercepat di MotoGP Prancia setelah melahap 27 lap dengan catatan waktu 41 menit 53,647 detik. Pembalap asal Spanyol itu lebih cepat 1,984 detik dari Andrea Dovizioso dan 2,214 detik dari Danilo Petrucci.

Sumber: Speedweek

Lebih Dekat

Video Populer

Foto Populer