Bola.com, Mugello - Jorge Lorenzo digadang-gadang menyudahi keterpurukannya di Repsol Honda pada MotoGP Italia, di Sirkuit Mugello, Minggu (2/6/2019). Secara historis, sirkuit tersebut sangat ramah untuk Lorenzo.
Bahkan, pada musim lalu Lorenzo berhasil juara di MotoGP Italia meskipun sedang mengalami masa sulit di Ducati. Podium utama di Mugello menyudahi krisis X-Fuera di Ducati, mirip yang dialaminya di Honda saat ini.
Baca Juga
Kekuatan Duet Pecco Bagnaia dan Marc Marquez di Ducati Hanya Bisa Disamakan Duo Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi
Jorge Lorenzo: Tanpa Cedera Tahun 2020, Marc Marquez Seharusnya Bisa Juara Dunia 2-3 Kali
Eks Kepala Kru Tim Jorge Lorenzo Ungkap Kesalahan Valentino Rossi Bermain Api dengan Marc Marquez yang Jadi Bumerang di MotoGP 2015
Advertisement
"Kami menunjukkan kemajuan di Le Mans dengan settingan motor dan kami bisa semakin dekat dengan pembalap-pembalap di papan atas," kata Lorenzo, seperti dilansir Tuttomoriweb, Rabu (29/5/2019).
"Saya mengalami situasi yang sama pada masa lalu di Mugello, begitu juga di Le Mans. Saya berharap memperbaiki posisi. Tim Repsol Honda bekerja sangat keras, dan saya yakin dalam waktu dekat. Saya yakin dalam waktu dekat bisa meraih hasil baik dan berterima kasih kepada mereka," sambung pembalap asal Spanyol.
Sepanjang berkiprah di MotoGP, Lorenzo sudah enam kali naik podium utama di Mugello. Kemenangan terakhirnya diraih pada musim lalu bersama Ducati.
Di sisi lain, rekan setimnya Marc Marquez malah kurang mengilap di MotoGP Italia. Baby Alien baru sekali juara di MotoGP Italia, tepatnya pada 2014.
Namun, jika melihat performa pada lima seri terakhir, kans Jorge Lorenzo membukukan kemenangan perdana di Repsol Honda diprediksi sulit terealisasi.