Jakarta Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, menyatakan dirinya akan berupaya keras mempertahankan keunggulannya di klasemen pebalap dalam MotoGP TT Assen yang digelar di Belanda pada 30 Juni mendatang. Namun, Marquez mengetahui tugas ini takkan mudah.
Berkat kemenangan di MotoGP Catalunya, Spanyol, pada akhir pekan lalu, ditambah gagal finisnya Andrea Dovizioso akibat tabrakan dengan Jorge Lorenzo, kini Marquez makin kokoh di puncak klasemen. Dengan 140 poin, ia bahkan unggul 37 poin dari Dovizioso yang berada di peringkat kedua.
Advertisement
Dovizioso meyakini margin poin yang cukup besar ini akan membuat Marquez semakin sulit dikalahkan, karena rider Spanyol itu akan bermain lebih aman dan cerdas demi mempertahankan keunggulan ini. Marquez tak membantah pernyataan Dovizioso tersebut.
"Saya akan coba mengendalikannya dengan cara terbaik dan cara yang sama seperti yang saya lakukan setiap tahun. Saya ingin terus punya performa yang sama kuatnya. Jika strategi dan dinamika tim kami bekerja dengan baik, maka kami takkan mengubah apa pun," ungkapnya.
Marquez tahu Assen akan jadi tempat yang sulit baginya menjalankan misi tersebut. Di sirkuit inilah biasanya para rider memiliki performa yang setara hingga pertarungan menjadi sangat sengit. Hal ini bahkan terjadi tahun lalu, sebelum Marquez akhirnya merebut kemenangan atas Alex Rins dan Maverick Vinales.
"Assen harus kami waspadai. Kami harus hati-hati karena Yamaha dan Suzuki bakal tampil baik di sana, mereka rival yang harus dikalahkan. Balapan tahun lalu menyenangkan, tapi akhirnya saya bisa 'melarikan diri'. Assen adalah pekan balap di mana kemenangan akan diperebutkan semua orang," tutur Marc Marquez.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tetap Optimistis
Meski begitu, Marquez yakin mempertahankan keunggulan poin yang cukup masif ini takkan semudah membalik telapak tangan. Apalagi MotoGP merupakan olahraga di mana keberhasilan seorang atlet ditentukan oleh banyak faktor.
"Kami ada dalam ajang olahraga yang tak hanya tergantung pada atletnya, melainkan juga pada faktor eksternal, seperti rival. Di titik itulah Anda harus ambil keuntungan saat situasi mendukung, serta berusaha keras mendapatkannya. Inilah yang saya lakukan, dan saya akan coba mengulangnya sampai akhir musim," ujarnya.
Marquez punya rekor yang cukup baik di Assen. Sejak 2010, tujuh kali juara dunia ini tak pernah absen dari podium. Ia sukses mengoleksi sembilan podium, yang lima di antaranya merupakan kemenangan, yakni di GP125 2010, Moto2 2011 dan 2012, serta MotoGP 2014 dan 2018.
Sumber: Bola.net
Advertisement