Bola.com, Spielberg - Pembalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales, mengakui bukan merupakan rival Marc Marquez dalam perburuan juara dunia MotoGP 2019. Komentar itu diungkapkan Vinales saat diwawancarai, Kamis (15/8/2019), tentang momen-momen pada balapan MotoGP Austria.
Pada balapan di Sirkuit Red Bull Ring tersebut, Maverick Vinales hanya finis di posisi kelima. Di sisi lain, Marquez menyudahi balapan sebagai runner up setelah kalah dalam pertarungan dramaris kontra pembalap Ducati, Andrea Dovizioso.
Advertisement
Posisi ketiga dan keempat ditempati Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT) dan Valentino Rossi (Monster Energy Yamaha). Vinales melengkapi formasi tiga pembalap Yamaha di posisi lima besar.
Saat ditanya apakah Marquez menerapkan trik untuk berduel dengannya di MotoGP Austria, Vinales menjawab dengan gamblang.
"Dengan saya? Saya rasa tidak," kata Vinales, seperti dilansir Marca.
"Jika dia bermain-main dengan saya, itu jelas salah. Dia seharusnya bermain-main dengan rivalnya. Saya rasa rivalnya adalah pembalap-pembalap lain, bukan saya. Saya tak merasa dia bermain dengan saya," imbuh Maverick Vinales.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Terpaut 228 Poin
Jika menengok klasemen sementara MotoGP 2019, Marquez memang bukan rival sepadan bagi Maverick Vinales. Pembalap berjuluk Baby Alien tersebut sudah mengantongi 230 poin, sedangkan Vinales baru mengoleksi 102 poin. Ada selisih 228 poin di antara kedua pembalap.
Pesaing terdekat Marquez hanya Dovizioso. Namun, Marquez juga sudah unggul jauh atas pembalap Italia itu, berjarak 58 poin.
Banyak pihak meyakini satu kaki Marquez sudah memijak podium juara dunia MotoGP 2019. Jika tak ada peristiwa besar atau hasil-hasil di luar dugaan, jalan Marquez menuju gelar juara kedelapan sepanjang kariernya bakal mulus.
Advertisement