Bola.com, Jakarta - Jorge Lorenzo tidak butuh waktu lama mendapatkan pekerjaan baru setelah memutuskan pensiun penghujung MotoGP 2019.
Pasalnya hari Kamis (30/01), eks pebalap Repsol Honda dan Ducati itu menerima tawaran tim Yamaha untuk jadi pebalap penguji.
Baca Juga
Kekuatan Duet Pecco Bagnaia dan Marc Marquez di Ducati Hanya Bisa Disamakan Duo Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi
Jorge Lorenzo: Tanpa Cedera Tahun 2020, Marc Marquez Seharusnya Bisa Juara Dunia 2-3 Kali
Eks Kepala Kru Tim Jorge Lorenzo Ungkap Kesalahan Valentino Rossi Bermain Api dengan Marc Marquez yang Jadi Bumerang di MotoGP 2015
Advertisement
Menarik seiring dengan jabatan sebagai pebalap penguji, pihak Yamaha juga terbuka lebar jika Lorenzo tertarik kembali turutn balapan dengan status wild card pada MotoGP 2020.
"Sejauh ini, belum ada rencana Lorenzo turun dengan fasilitas wild card pada tahun 2020," tulis keterangan dari Yamaha.
"Tapi Yamaha sangat terbuka jika ia memutuskan untuk kembali berlomba," lanjut keterangan itu.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Riwayat Wildcard
Yamaha sendiri memiliki riwayat wildcard yang panjang di MotoGP. Kurun waktu 2011-2018, pebalap asal Jepang, Katsuyuki Nakasuga selalu turun berlomba melalui status wildcard.
Hanya saja pada musim lalu, Yamaha tidak lagi menurunkan pebalap melalui fasilitas ini.
Lorenzo sendiri bakal melakukan debutnya sebagai pebalap penguji pada sesi tes shakedown atau persiapan MotoGP 2020 di Sirkuit Sepang, Malaysia, 2-4 Februari.
Dia akan mencoba motor Yamaha YZR-M1 versi 2020. Tidak hanya itu, Lorenzo juga terlibat pada sesi tes resmi maupun privat bersama tim pabrikan asal Jepang ini.
Menariknya dalam melakukan pekerjaan sebagai pebalap penguji, Lorenzo bekerja sama dengan Silvano Galbusera, eks kepala kru tim rivalnya, Valentino Rossi.*
Sumber: Crash.net
Advertisement