Bola.com, Jakarta - Semua tim dan pembalap sudah bekerja keras untuk mempersiapkan diri menuju MotoGP 2020. Tim menyiapkan motor kompetitif.
Sedangkan pembalap berusaha dalam kondisi 100 persen fit ketika melakoni putaran pertama di Sirkuit Losail, Qatar, akhir pekan ini.
Advertisement
Namun kini semua usaha tersebut sia-sia. Akibat persebaran virus Corona yang sangat masif di seluruh dunia, lomba kelas MotoGP di GP Qatar 2020 dipastikan dibatalkan.
Kelas Moto2 dan Moto3 tetap berlangsung lantaran semua pembalap kelas ini baru saja mengakhiri tes pramusim di Sirkuit Losail, akhir pekan lalu.
Apa yang terjadi pada awal musim MotoGP 2020 ini sangat aneh. Karena jika melihat sejarah, bisa dihitung pakai jari, lomba putaran perdana Kejuaraan Dunia Balap Motor yang harus dibatalkan.
Kasus terbaru sebelum GP Qatar 2020 terjadi pada 20 tahun lalu. Tepatnya GP Austria yang seharusnya berlangsung di Sirkuit Salzburging.
Saksikan Video Pilihan Kami:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Kronologi Pembatalan GP Austria 1980
Kala itu kota Salzburg sedang dilanda hujan salju. Namun pada awalnya, salju diperkirakan tidak sampai menganggu jalannya kelas tertinggi Kejuaraan Dunia Balap Motor: 500 cc (nama sebelum MotoGP).
Sayangnya fakta yang terjadi sebaliknya. Salju benar-benar menutupi Sirkuit Salzburging. Ketebalan salju lebih dari satu meter.
Area run-off, tempat melajunya pembalap jika keluar dari trek juga tertutup salju. Padahal area run-off ini merupakan aspek penting pada keselamatan pembalap.
Kala itu, para pemangku kepentingan pun mengadakan rapat. Hanya berlangsung beberapa jam, kesepakatan didapat. Lomba GP Austria harus dibatalkan.
Pada musim 1980, lomba yang sebelumnya berstatus putaran kedua, GP Italia di Sirkuit Santa Monica kini bernama San Marino, berubah status menjadi lomba seri pertama.
Lomba dimenangkan Kenny Roberts yang mengalahkan Franco Uncini dan Graziano Rossi yang merupakan ayah dari Valentino Rossi.
Kini 20 tahun kemudian, pembatalan itu terulang dengan kemungkinan lebih buruk. Karena lomba putaran kedua MotoGP 2020 di Sirkuit Buriram, Thailand, juga telah ditunda.
Sumber: gpone.com
Advertisement