Sukses


2 Pembalap yang Berpotensi Hentikan Superioritas Marc Marquez di MotoGP

Bola.com, Jakarta - Dominasi Marc Marquez di MotoGP sejak 2013 benar-benar sulit dipatahkan. Namun, Jorge Lorenzo meyakini pembalap Repsol Honda itu masih bisa dikalahkan. 

Sejak promosi ke MotoGP pada 2013 Marc Marquez pamer superiorotas. Dia hampir selalu merengkuh gelar juara dunia, kecuali pada 2015 ketika direbut Lorenzo yang saat itu membalap untuk Yamaha. 

Musim lalu dominasi Marquez makin menjadi-jadi. Pembalap Spanyol itu mengoleksi 12 kemenangan dan mengamankan gelar juara dunia di Thailand, atau saat MotoGP 2019 masih menyisakan empat seri lagi. Tak ada pembalap yang benar-benar mengganggu Baby Alien pada musim lalu. 

Meskipun mengakui superioritas Marquez, Lorenzo meyakini kans pembalap lain untuk menghentikan dominasi Marquez tetap terbuka. Menurutnya ada dua pembalap yang punya potensi mewujudkan misi sulit itu, yaitu Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha) dan Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT). 

"Saat ini Marc superior atas semua pembalap. Tapi, bukan berarti ia tak terkalahkan," kata Jorge Lorenzo, seperti dilansir Tuttomoriweb, Minggu (25/8/2020).  

"Ada pembalap-pembalap dan pabrikan yang bisa mengalahkan Marc Marquez. Contohnya, saya melakukannya pada 2015 dan Andrea Dovizioso hampir melakukannya pada 2017, ketika semua orang tak menyangka," imbuh Lorenzo.  

 

Saksikan Video Berikut Ini

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 2 halaman

Quartararo Kerap Berduel dengan Marquez

Menurut Lorenzo, Quartararo dan Vinales punya potensi menjegal laju Marc Marquez pada masa musim-musim mendatang. Setidaknya, mereka sudah menunjukkan kemampuan yang bisa menjadi modal untuk meredam Baby Alien. 

"Quartararo kerap berduel melawan Marquez. Memang benar dia kalah, tapi benar juga dia baru seorang rookie pada musim lalu," ujar Lorenzo. 

"Lalu ada Vinales yang makin dan makin nyaman dengan motornya," imbuh pria yang kini menjadi pembalap penguji di Yamaha itu. 

Pada MotoGP 2019, Maverick Vinales menghuni peringkat ketiga di peringkat akhir. Adapun Quartararo menyabet gelar rookie terbaik setelah finis di peringkat kelima. 

 

Sumber: Tuttomoriweb

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer