Bola.com, Jakarta - Kabar mengejutkan hadir dari Ducati. Media internasional ramai memberitakan bahwa tim pabrikan asal Italia itu bakal merekrut pembalap tim satelit Pramac Ducati, Jack Miller untuk MotoGP 2021.
Konfirmasi mengenai kemungkinan Miller ke Ducati dikatakan manajer tim Pramac, Francesco Guidotti. Menurutnya ini merupakan situasi normal dan langkah yang logis.
Baca Juga
Hasil Lengkap dan Klasemen Liga Inggris Malam Ini: Chelsea Dipecundangi Fulham, Man City Bermain Remis pada Boxing Day
Hasil Leg 1 Semifinal Piala AFF 2024: Vietnam Ngamuk di Singapura, Drama Gol Injury Time Menang Telak
BRI Liga 1: Ong Kim Swee Ungkap Posisi Krusial di Persis Solo yang Perlu Tambahan Pemain Baru di Bursa Transfer
Advertisement
"Miller sudah siap untuk memperkuat tim pabrikan. Yang saya tahu mereka sedang bernegosiasi, meski belum rampung," kata Guidotti.
"Tapi tentu saja keduanya memiliki ide untuk menyelesaikan negosiasi. Saya pikir semua sudah dekat," lanjutnya.
Pertanyaan menarik pun muncul. Jika Miller ke tim pabrikan Ducati untuk MotoGP 2021, maka siapa dua pembalap yang ada saat ini bakal terdepak. Andrea Dovizioso atau Danilo Petrucci?
Saksikan Video Pilihan Kami:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Negosiasi Mandek dengan Dovizioso
Menurut crash.net, kini Dovizioso dan Petrucci memang sedang berjuang untuk memperebutkan satu posisi di tim Ducati musim depan.
Lho posisi Dovizioso belum aman? Jika melihat prestasi, Dovi-sapaan akrabnya merupakan runner-up MotoGP tiga musim terakhir. Artinya ia satu-satunya pembalap yang bisa bersaing melawan Marc Marquez.
Harusnya Ducati lebih memilih Dovi ketimbang Petrucci. Hanya saja masalahnya, proses negosiasi antara Dovi-Ducati tidak mulus.
Kabarnya Dovi meminta gaji tinggi sebagai syarat memperpanjang kontrak. Ducati tampaknya tidak bersedia mengeluarkan investasi besar terhadap pembalap berusia 34 tahun itu.
Oleh karena itulah, mulai bermunculan isu Dovi berpikir hengkang dari Ducati. Termasuk kemungkinan ke KTM, meski petinggi pabrikan asal Austria itu sudah membantah opsi merekrut pembalap asal Italia.
Advertisement
Petrucci Inkonsistensi
Petrucci sendiri sejatinya mengawali MotoGP 2019 dengan baik. Pada periode MotoGP Prancis sampai Catalunya, ia bahkan sempat berturut-turut naik podium.
Pada MotoGP Italia, lomba kandang Ducati, ia bahkan finis pertama. Tidka heran Ducati memutuskan untuk memperpanjang kontraknya.
Masalahnya setelah perpanjangan kontrak ini, prestasi Petrucci terus menurun. Inilah penyebab Ducati melirik Miller.
Melihat prestasi Petrucci musim lalu, langkah paling jitu yang bisa diambil Ducati adalah menduetkan Dovi-Miller. Petrucci bisa mereka pindahkan ke proyek Superbike tahun 2021.
Tapi jika duet Dovi-Miller ingin terealisasi, maka mau tak mau Ducati harus menyetujui kontrak yang diminta Dovi.
Sungguh tidak ideal buat Ducati kehilangan pembalap seperti Dovi saat ini. Patut ditunggu jawaban dari semua teka-teki ini.
Sumber: Berbagai sumber