Sukses


Jika Benar Pol Espargaro Depak Alex Marquez di Honda, KTM Bakal Kejar Andrea Dovizioso

Bola.com, Jakarta - MotoGP kini sedang mempersiapkan untuk menggelar dua seri pertama musim ini di Sirkuit Jerez, Spanyol, akhir Juli nanti.

Tapi di balik semua itu, bursa perpindahan menuju MotoGP 2021 juga sedang berada di titik nadi tertinggi.

Penyebabnya adalah kabar pembalap KTM, Pol Espargaro akan merapat ke Repsol Honda. Pol bakal menggeser posisi adik dari Marc Marquez, Alex Marquez.

Jika operasi transfer ini mencapai hitam di atas putih, maka bakal tercipta efek domino lumayan signifikan di bursa perpindahan pembalap MotoGP 2021.

Paling menarik ditunggu adalah siapa pengganti Pol di KTM. Tentu pabrikan asal Austria itu butuh pembalap papan atas untuk memimpin proyek tim di MotoGP, layaknya yang diperankan Pol selama ini.

Saksikan Video Pilihan Kami:

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 2 halaman

Bidik Andrea Dovizioso

Masalahnya kini opsi merekrut pembalap papan atas nama-nama kandidat semakin tipis. Karena mayoritas sudah mendapat kontrak untuk musim depan.

Oleh karena itulah, situs speedweek menulis ada kemungkinan KTM kembali melirik sosok pembalap Ducati, Andrea Dovizioso.

Sampai kini Dovizioso memang belum memperpanjang kontrak bersama Ducati. Kubu KTM memang sempat membantah potensi merekrut Dovizioso. Tapi itu saat kabar merapatnya Pol ke Honda belum muncul.

Alhasil dengan situasi terbaru, KTM bisa memperbaharui ketertarikan terhadap Dovizioso. Terlebih Pit Beirer selaku direktur tim tidak menutupi kekaguman terhadap sosok eks pembalap Honda tersebut.

"Saya adalah fans berat Andrea. Saya juga ingin katakan, di garasi tim KTM ada tepuk tangan setiap Dovi sukses menyalip lawan. Dia memiliki tempat di tim kami," ucap Beirer.

Diyakini, hubungan Dovizioso dengan Ducati memang sudah tidak harmonis sejak MotoGP Jerman 2018. Kala itu, sang pembalap terang-terangan mengkritik performa motor Ducati Desmosedici.

Sumber: Speedweek

Video Populer

Foto Populer