Bola.com, Kuala Lumpur - Waktu terus berlalu. Tapi masa depan Valentino Rossi di MotoGP belum kunjung diketahui. Untuk diketahui, pembalap asal Italia itu punya dua opsi untuk musim 2021.
Pertama, hengkang ke tim satelit Petronas Yamaha karena kursinya di tim pabrikan sudah diisi pembalap belia, Fabio Quartararo.
Advertisement
Kedua, Valentino Rossi memutuskan pensiun penghujung musim 2020. Pada wawancara bersama BHOnline, bos Petronas Yamaha, Razlan Razali memberikan update terkini soal proses negosiasi kontrak juara dunia sembilan kali itu.
Razali menyebut negosiasi berjalan sangat positif sejauh ini. Tapi kembali ia menegaskan, belum ada hitam di atas putih antara pihaknya dan Rossi alias belum resmi.
"Jika kami sudah sepakat, kemudian kami akan masuk ke fase akhir dalam negosiasi. Namun, kini belum ada yang final terkait kontrak," kata Razali seperti dikutip dari tuttomotoriweb.
Saksikan Video Pilihan Kami:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Awal Bulan Juli
Razali sendiri punya harapan Petronas Yamaha sudah mengamankan kontrak Valentino Rossi paling lambat pada awal bulan Juli. Untuk diketahui akhir Juli, dua seri pertama MotoGP 2020 akan berlangsung di Sirkuit Jerez, Spanyol.
"Valentino Rossi bukan pembalap normal. Jadi negosiasi tentu tidak akan simpel. Kami membicarakan banyak hal dan berdiskusi bersama," Razali menuturkan.
"Kami akan mengadakan video conference secepatnya, momen di mana ia akan mengetahui apa yang diharapkan tim darinya," tambahnya.
Untuk diketahui, kursi di tim pabrikan Yamaha untuk MotoGP 2021 sudah pasti jadi milik Quartararo dan Maverick Vinales.
Sumber: tuttomotoriweb
Advertisement