Bola.com, Jerez - Valentino Rossi dikabarkan telah teken kontrak bersama tim satelit Petronas Yamaha menuju seri pertama MotoGP 2020 di Sirkuit Jerez, Spanyol, akhir pekan ini.
Namun usai mengikuti sesi tes di Sirkuit Jerez, Rabu (15/7/2020), Valentino Rossi menegaskan kabar di atas adalah bohong.
Baca Juga
Kisah Andrea Iannone Tidak Angkat Telepon Valentino Rossi, Padahal Diajak Kembali Balapan di MotoGP Malaysia
Negara Peserta Pembalap MotoGP 2024: Spanyol Masih Dominan, Italia Andalkan Mayoritas Pembalap Didikan Valentino Rossi
4 Pembalap Perebutkan Kursi di Tim Milik Valentino Rossi yang Ditinggalkan Fabio Di Giannantonio pada 2 Balapan Terakhir MotoGP 2024
Advertisement
Tapi ia meyakinkan persentase gabung Petronas Yamaha untuk MotoGP 2021 mencapai 99 persen. Menurutnya masih ada detail kecil yang masih harus dibicarakan.
"Kabar saya sudah teken kontrak itu tifak benar. Itu bohong. Tapi memang kami sudah sangat dekat," kata Rossi seperti dikutip dari Crash.net.
"Saya ingin lanjut di 2021. Saya sudah bicara dengan Yamaha dan utamanya berbincang dengan orang-orang dari Petronas Yamaha. Saya memiliki perasaan yang positif," tambahnya.
Saksikan Video Pilihan Kami:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Apa Detail Itu?
Mengenai detail yang masih harus dibicarakan, Valentino Rossi menyebut masalahnhya adalah jumlah kru tim dari tim pabrikan Yamaha yang akan ikut dirinya boyongkan ke Petronas Yamaha.
"Kami harus menyelesaikan beberapa detail, utamanya soal kru tim saya. Orang-orang yang bekerja untuk saya," Rossi menerangkan.
"Tapi 99 persen, saya akan berlomba untuk Petronas Yamaha di 2021, meski saya belum tanda tangan kontrak," lanjutnya.
Jika gabung Petronas Yamaha, maka Valentino Rossi akan menjadi rekan setim Franco Morbidelli, anak didiknya di akademi VR46 untuk MotoGP 2021.
Sumber: Crash.net
Â
Advertisement