Bola.com, Jerez - MotoGP mengubah aturan soal bendera kuning menjelang balapan MotoGP Andalusia di Sirkuit Jerez akhir pekan ini. Perubahan itu dilakukan menyusul insiden pada MotoGP Jerez 2020 pekan lalu di sirkuit yang sama.
Inisiden itu terjadi pada sesi latihan bebas ketiga (FP3) MotoGP Jerez, Sabtu (18/7/2020), yang melibatkan Marc Marquez dan Alex Rins antara Tikungan 3 dan 4. Saat itu, Marquez tampak menutup jalan Rins. Akibatnya, Rins gagal membukukan waktu lebih cepat. Dia tampak kesal dan memukul motornya.
Advertisement
Race Direction kemudian menginvestigasi insiden itu. Marquez dinyatakan tidak bersalah sehingga bebas dari sanksi karena ada bendera kuning sesaat sebelum pembalap Spanyol itu menutup jalan Rins di trek. Bendera kuning dikibarkan di Tikungan 2 tempat Iker Lecuona terjatuh.
Pembalap Petronas Yamaha SRT, Franco Morbidelli, menyatakan keputusan mengubah peraturan bendera kuning diambil dalam rapat yang digelar Kamis (23/7/2020), yang dihadiri semua pembalap. Poin aturan yang diubah terkait kapan pembalap harus memperlambat laju motornya.
Mulai sekarang, pembalap harus memperlambat laju motor saat melihat satu atau dua bendera kuning. Jika melanggar, si pembalap akan dikenai penalti. Sebelumnya pembalap harus melambatkan laju motor hanya ketika melihat dua bendera kuning berkibar.
"Aturan ini untuk meningkatkan keamanan. Jadi, diputuskan untuk memperjelas dan menambah aturan untuk bendera kuning," kata Morbidelli, seperti dilansir Motorsport, Jumat (24/7/2020).
"Jadi, mulai sekarang, ketika melihat satu atau dua bendera kuning, apa pun itu, kami harus memperlambat laju. Saya setuju denhan aturan ini karena meningkatkan keamanan. Itu akan diterapkan sejak latihan bebas dan kualifikasi dan untuk balapan juga sama."
"Ya Race Direction akan mengecek. Anda harus melambat. Mereka akan mengecek waktu di sektor itu. Jika Anda meningkatkan kecepatan, Anda kena penalti. Itu aturannya sekarang," imbuh Morbidelli tentang aturan baru MotoGP itu.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Jenis Hukuman
Hingga kini belum jelas hukuman apa yang akan dijatuhkan Race Direction jika melanggar aturan bendera kuning itu, apakah pengurangan grid saat balapan atau yang lain.
Saat dikonfirmasi tentang insiden pada FP3 MotoGP Jerez itu, Marquez mengatakan kesalahan ada pada Rins. Dia tak menyangka masih ada pembalap yang melaju sekencang itu pada sektor tersebut, terlebih setelah ada bendera kuning.
Balapan MotoGP Andalusia akan digelar di sirkuit yang sama pada Minggu (26/7/2020). Marquez akan turun balapan meskipun baru saja menjalani operasi lengan kanan pada Selasa (21/7/2020).
Sumber: Motorsport
Advertisement