Tidak Ada Pembalap Jadi Juara Dunia MotoGP Setelah Nol Poin di Dua Putaran Awal, Sinyal Marc Marquez Gagal Pertahankan Gelar?

Bola.com, Jerez - Setelah meraih empat titel juara dunia MotoGP kurun waktu empat musim terakhir, perjuangan Marc Marquez pada dua balap pertama musim 2020 terbilang sangat berat.

Pembalap Repsol Honda ini tidak finis pada seri pertama MotoGP Jerez. Kemudian di MotoGP Andalusia, ia harus absen akibat baru saja menjalani operasi pada lengan kanan.

Marc Marquez dijadwalkan kembali mengaspal pada seri ketiga di Sirkuit Brno, Republik Ceska, 9 Agustus. Tapi belum ada jaminan ia bisa langsung kompetitif.

Artinya nol podium pada dua balap pertama membuat tugas Marc Marquez untuk mempertahankan titel juara dunia MotoGP sangat berat. Bahkan bisa dibilang mustahil.

Ya, mustahil. Karena sejak era MotoGP dimulai tahun 2001, tidak ada pembalap bisa juara dunia setelah gagal meraup poin pada dua balapan pertama.

Poin paling minimal seorang juara dunia setelah merampungkan dua putaran adalah Marc Marquez sendiri pada musim 2017. Kala itu ia hanya mengumpulkan 13.

Kakak dari Alex Marquez itu tidak finis pada balapan seri kedua di Argentina. Tapi di seri pembuka, MotoGP Qatar, ia sempat finis keempat.

Tapi di MotoGP 2020, kini Marquez harus menerima kenyataan dirinya tertinggal 50 poin dari pemuncak klasemen. Apakah artinya ini sinyal dirinya bakal gagal mempertahankna gelar? Sisa balapan musim ini jadi jawabannya.

Tapi Bola.com mengajak pembaca melihat torehan poin pembalap juara dunia era MotoGP ketika mengawali dua seri pertama. Berikut daftarnya:

Saksikan Video Pilihan Kami: