Bola.com, Jakarta - Kabar mengejutkan datang dari Repsol Honda. Sang pembalap, Marc Marquez, mendadak harus menjalani operasi lagi pada lengan kanannya yang patah, akibat adanya kerusakan pada plat yang ditanamkan pada area tersebut. Demikian yang diumumkan Honda Racing Corporation (HRC), Senin (3/8/2020) malam waktu Spanyol.
Marquez diketahui mengalami kecelakaan hebat di Tikungan 3 Sirkuit Jerez dalam balapan MotoGP Spanyol pada Minggu (19/7/2020). Lengan kanannya terlihat terbentur keras oleh ban depan RC213V miliknya saat terjatuh di area gravel.
Baca Juga
Advertisement
Insiden itu mengakibatkan cedera patah tulang humerus atau lengan kanan atas, dan Marquez dioperasi di Rumah Sakit Universitari Dexeus, Barcelona, dua hari setelahnya, yakni pada Selasa (21/7/2020). Operasi itu dijalankan untuk menanamkan satu plat titanium dan 12 sekrup.
Dua hari setelah operasi, Kamis (23/7/2020) Marquez memutuskan kembali ke Jerez untuk mencoba balapan di MotoGP Andalusia. Namun, ia akhirnya memutuskan absen setelah lengannya mengalami rasa sakit, memar, dan bengkak usai ia berkendara di sesi FP3 dan FP4.
Marquez pun diperkirakan bisa kembali ke MotoGP Brno, Ceko, akhir pekan ini, dan ia dijadwalkan hadir dalam jumpa pers pada Kamis (6/8/2020). Namun, sebelum ia berangkat ke Brno, Spesialis Traumatologi MotoGP, dr. Xavier Mir menemukan kerusakan pada plat Marquez.
Dr. Mir menyatakan bahwa Marc Marquez telah menuruti semua saran dokter selama masa pemulihan, namun ternyata plat titaniumnya tak cukup tahan stres ketika Marquez berupaya menjalani fisioterapi dan rehabilitasi. HRC dan dr. Mir belum memastikan apakah Marquez akan turun lintasan atau absen lagi di Brno nanti.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Berikut pernyataan resmi dr. Xavier Mir dalam rilis HRC.
"Marc Marquez menjalani operasi 13 hari lalu dan hari ini ia akan kembali ke ruang operasi. Operasi pertama berjalan sukses, yang tak terduga adalah platnya tak cukup kuat.
"Sebuah akumulasi tekanan pada area yang dioperasi telah menyebabkan platnya mengalami kerusakan, jadi hari ini plat titanium itu telah diambil dan digantikan dengan yang baru.
"Sang pembalap tak merasakan sakit pada periode ini. Ia selalu mengikuti nasihat medis yang diberikan dan mengikuti perasaan tubuhnya. Sayangnya, tekanan yang berlebihan telah menyebabkan masalah ini. Kini kami harus menunggu 48 jam untuk memahami masa pemulihannya."
Â
Sumber: HRC
Disadur dari: Bola.net (Anindhya Danartikanya, published 4/8/2020)
Advertisement