Bola.com, Bologna - Sporting Director Ducati Corse, Paolo Ciabatti, menyatakan pihaknya telah mengajukan tawaran baru kepada pembalap Pramac Racing, Francesco Bagnaia, untuk MotoGP 2021. Uniknya, belum ditentukan di tim mana 'Pecco' akan berlabuh.
Hal ini dinyatakan Ciabatti via Speedweek, Selasa (4/8/2020), di mana ia membicarakan betapa rumitnya proses negosiasi kontrak baru dengan Andrea Dovizioso. Pihaknya ingin melanjutkan kerja sama dengan rider Italia itu, namun 'Dovi' sampai saat ini belum ambil keputusan.
Baca Juga
Advertisement
Manajer Tim Pramac Racing, Francesco Guidotti, sendiri telah bertekad mempertahankan Bagnaia pada 2021, namun juga takkan keberatan jika juara dunia Moto2 2018 itu mendadak dicomot oleh Ducati Corse untuk diturunkan di tim pabrikan sebagai pengganti Andrea Dovizioso.
"Sejauh ini, kami hanya ambil keputusan untuk memberikan tawaran baru kepada Pecco agar ia bertahan di Ducati. Ada dua opsi: Pramac Racing atau tim pabrikan. Apalagi motor 2020 takkan mengalami perubahan dan akan dipakai lagi pada 2021," ungkap Ciabatti.
Ia juga menyatakan, pembicaraan dengan Dovizioso akan dilanjutkan setelah balapan di Brno, Ceko, 7-9 Agustus dan keputusan akan diambil sebelum balapan di Austria pada 14-16 Agustus. Apa pun keputusan Dovizioso nanti, akan memengaruhi posisi Bagnaia.
"Kami ingin Pecco bertahan dengan kami. Soal tim mana yang akan ia bela, akan kami putuskan nanti. Ini juga tergantung lanjutan diskusi kami dengan Dovi di antara Brno dan Austria," lanjut pria yang juga eks Sporting Director WorldSBK ini.
Saksikan Video Pilihan Kami:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Manfaatkan Absennya Marc Marquez
Di lain sisi, Ciabatti juga menyatakan bahwa pihaknya masih memprioritaskan misi untuk membuat Andrea Dovizioso bertahan. Ducati pun ingin rider berusia 34 tahun itu tampil jauh lebih garang tahun ini, apalagi pembalap Repsol Honda, Marc Marquez tengah dirundung cedera lengan yang cukup parah.
"Marc sedang cedera, dan kami punya peluang sangat baik untuk juara. Selama tiga tahun terakhir, hanya Marc yang lebih baik dari Dovi. Kini Marc absen di Brno dan mungkin balapan lain juga. Saat kembali ia juga pasti takkan 100% fit. Jadi kami sebaiknya memanfaatkan situasi ini. Kami harus menang di Brno. Itu satu-satunya cara meraih gelar," tutupnya.
Dovizioso sendiri meraih podium usai finis ketiga di MotoGP Spanyol yang digelar di Sirkuit Jerez pada Minggu (19/7/2020) lalu, dan finis keenam di trek yang sama dalam MotoGP Andalusia pada Minggu (26/7/2020). Saat ini ia tengah duduk di peringkat 3 pada klasemen pembalap dengan 26 poin.
Sumber asli: GPOne.com
Disadur dari: Bola.net (Anindhya Danartikanya, Published 5/8/2020)
Advertisement