Bola.com, Brno - Selama ini diketahui tidak ada pembalap yang bisa kompetitif jika mencontoh gaya balap seorang Marc Marquez.
Para pengendara Honda RC213V lainnya seperti Cal Crutchlow juga pernah mengatakan percuma melihat data telemetri motor Marc Marquez lantaran tidak akan bisa diterapkan siapapun.
Baca Juga
Gelandang Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Akan Sangat Indah jika Bisa Melawan Belanda dan Tijjani di Piala Dunia 2026
Erick Thohir Blak-blakan ke Media Italia: Timnas Indonesia Raksasa Tertidur, Bakal Luar Biasa jika Lolos ke Piala Dunia 2026
Erick Thohir soal Kemungkinan Emil Audero Dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia: Jika Dia Percaya Proyek Ini, Kita Bisa Bicara Lebih Lanjut
Advertisement
Namun dua hal di atas berhasil terbantahkan oleh pembalap tim satelit LCR Honda, Takaaki Nakagami. Pembalap asal Jepang itu mengaku berusaha mengikuti gaya balap Marc Marquez dan berhasil.
Nakagami melakukannya pada seri kedua MotoGP 2020 di Sirkuit Jerez, Spanyol, dua pekan lalu. Pada balapan tersebut, pembalap berusia 28 tahun ini bisa finis keempat atau raihan terbaiknya sepanjang karier.
"Saya coba berkendara seperti Marquez dan saya merasa lebih nyaman. Cattatan waktu saya juga semakin kompetitif," Nakagami menuturkan.
Saksikan Video Pilihan Kami:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Peran Takeo Yokoyama
Menurut Takaaki Nakagami ada peran staf Honda Racing Corporation (HRC), Takeo Yokoyama yang membuatnya bisa beradaptasi dengan gaya balap milik Marc Marquez.
Nakagami menceritakan lantaran Marc Marquez urung balapan di MotoGP Andalusia, Yokoyama ditugaskan bekerja untuknya.
"Dia menganalisis data telemetri saya dan Marc secara mendalam. Lalu membuat perbandingan gaya balap antara saya dengan Marc," Nakagami bercerita.
"Kami mencoba setelan motor tersebut pada hari Jumat. Tapi perubahan terbesar adalah saya benar-benar mengubah gaya balap," tambahnya.
Selanjutnya, Nakagami menceritakan peran sosok seperti Yokoyama bakal sangat penting untuk perjalanan dirinya di sisa MotoGP 2020. Jika terus melanjutkan tren positif, sosok Nakagami bisa jadi ancaman besar untuk pembalap lain.
Â
Sumber: GPOne.com
Advertisement