Bola.com, Spielberg - Sejatinya bukan hanya di kelas MotoGP, balapan di Sirkuit Red Bull Ring, Minggu (16/8/2020) lalu, diwarnai kecelakaan mengerikan.
Kecelakaan mengerikan juga terjadi pada balapan kelas Moto2, di mana pembalap Indonesia, Andi Gilang menjadi salah satu yang terlibat.
Baca Juga
Siap Saingi Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, Vietnam Panggil 30 Pemain untuk Pemusatan Latihan ke Korsel
Sudah Sembuh dari Cedera, Mungkinkah Asnawi Mangkualam Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia? PSSI Menjawab
Super Pede! Herve Renard Yakin Bawa Arab Saudi ke Piala Dunia 2026, Pantang Kalah di Markas Timnas Indonesia
Advertisement
Kecelakaan mengerikan ini diawali saat pembalap yang sedang memimpin klasemen saat itu, Enea Bastianini terjatuh pada Tikungan 1. Ketika high side, motornya masih berada di tengah trek.
Para pembalap di belakangnya banyak yang berhasil menghindar, namun Hafizh Syahrin dan Andi Gilang tidak bisa menghindari motor Bastianini.
Edgar Pons juga terlibat kecelakaan ini. Kabar baiknya, semua pembalap yang terlibat kecelakaan mengerikan ini dalam kondisi baik. Meski Syahrin sempat dibawa ke rumah sakit.
Saksikan Video Pilihan Kami:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Komentar Andi Gilang
Andi Gilang pun buka suara soal kejadian yang berlangsung di Moto2 Austria. Dia mengaku sangat kecewa dengan apa yang terjadi pada balapan di Sirkuit Red Bull Ring.
Karena tanpa adanya kecelakaan mengerikan itu, ia percaya bisa meraih hasil yang baik. "Selama akhir pekan kami merasakan perkembangan yang konstan, di sirkuit baru untuk saya," kata Andi Gilang melalui keterangan pers yang diterima Bola.com.
"Saat kualifikasi, saya mencapai posisi grid terbaik saya. Saya memiliki kecepatan yang kompetitif. Dan juga, saya memiliki performa yang bagus. Tiba-tiba, saat keluar Tikungan 1, saya menemukan motor Bastianini dan Shyarin."
"Satu-satunya pilihan saya adalah pergi ke area rumput, bersama dengan Corsi dan Pons, yang jatuh di depan saya, dan tidak mungkin untuk menghindari dampaknya," tambahnya.
Meskipun begitu, Andi Gilang enggan larut dalam kekecewaan. Karena akhir pekan ini, balapan kembali berlangsung di Sirkuit Red Bull Ring.
"Bagaimanapun, akhir pekan depan kami akan berkendara lagi di sini di Austria, dan saya akan memiliki kesempatan baru," pembalap kelahiran Bulukumba, Sulawesi Selatan itu menegaskan.
Advertisement