Bola.com, Jakarta - Teka-teki mengenai masa depan Valentino Rossi di MotoGP mulai menunjukkan titik terang. Ia akan membalap bersama Petronas Yamaha SRT, kemudian memulai petualangan baru bersama timnya sendiri.
Seperti dilansir GP One, Senin (21/9/2020), Valentino Rossi dikabarkan sudah meneken kontrak dengan Petronas Yamha SRT.
Advertisement
Penandatangan kontrak yang melibatkan Rossi; Bos Petronas Yamaha SRT, Razali Razan dan pihak Yamaha disebut-sebut dilakukan pada 16 September. Ketiga pihak bertemu di kantor pusat VR46.
Namun, kesepakatan Rossi dan Petronas Yamaha SRT tidak langsung diumumkan. Mereka dikabarkan baru mengumumkan pada Kamis (24/9/2020), menjelang balapan MotoGP Catalunya.
Rossi akan membawa tiga kru bersamanya ke Petronas. Seperti yang menjadi perdebatan lama, Petronas tidak mengizinkan The Doctor memboyong semua krunya.
Menurut GP One, Rossi hanya akan membawa kepala kru David Munoz, operator telemetry Mattteo Flamigni, dan pelatihnya, Idalio Gavira.
Pembalap pengoleksi sembilan gelar juara dunia itu hanya akan meneken kontrak berdurasi setahun, tanpa opsi perpanjangan. Keputusan ini bukan tanpa alasan, karena Valentino Rossi sudah punya rencana lain.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Beralih Jadi Bos Tim di MotoGP
Rossi dikabarkan ingin menjajal petualangan baru. Dia akan menanggalkan statusnya sebagai pembalap, kemudian memulai peran sebagai bos tim.
Ya, Rossi dikabarkan ingin membawa salah satu tim miliknya ke MotoGP, kemungkinan mengakuisisi Avintia. Seperti untuk semua tim lain, kontrak Avintia dengan Dorna, selaku penyelenggara MotoGP, akan habis pada 2021.
Pembalap yang akan dipromosikannya ke timnya di MotoGP kemungkinan adalah sang adik, Luca Marini. Tim Valentino Rossi di MotoGP belum tentu akan menjadi satelit di bawah Yamaha.
Menurut rumor yang beradar, The Doctor malah tertarik bekerja sama dengan Suzuki. Apalagi, pada tahun ini Suzuki menunjukkan perkembangan performa signifikan, satu di antaranya ditunjukkan melalui Joan Mir.
Namun, belum ada konfirmasi resmi dari Rossi mengenai skenario masa depannya di MotoGP itu. Apakah Rossi benar-benar akan bertransisi dari pembalap menjadi bos tim?
Sumber: GP One
Advertisement