Sukses


3 Misi Ambisius Petronas Yamaha SRT Bersama Rossi dan Morbidelli pada MotoGP 2021

Bola.com, Kuala Lumpur - Petronas Yamaha SRT mengusung tiga misi ambius pada MotoGP 2021. Tahun depan, tim satelit Yamaha itu akan mengandalkan duet Valentino Rossi dan Franco Morbidelli. 

Valentino Rossi masuk ke Petronas Yamaha SRT karena posisinya di tim pabrikan diambil alih Fabio Quartararo. Morbidelli tetap di Petronas seperti musim 2020. 

Sepanjang MotoGP 2020, Petronas Yamaha SRT membukukan prestasi mengejutkan. Mereka mengoleksi enam kemenangan, terbanyak di antara tim-tim lainnya. 

Tiga kemenangan disumbangkan Quartararo, sedangkan Morbidelli juga menorehkan jumlah yang sama. Bahkan, Morbidelli finis di akhir musim sebagai runner-up MotoGP 2020.  

Tak heran, Petronas Yamaha SRT tak mau tanggung-tanggung mematok target pada musim depan. Menurut Bos Petronas Yamaha, Razlan Razali, target pertama adalah terus menang dan menunjukkan pencapaian pada Moto2 2020 bukan hanya keberuntungan. 

Lalu apa dua ambisi mereka lainnya bersama Valentino Rossi dan Franco Morbidelli?  "Kami ingin menjaga momentum dan terus berada di podium," kata Razali, seperti dilansir Speedweek, Rabu (16/11/2020). 

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 2 halaman

Andalkan Morbidelli

Tim satelit Yamaha itu akan banyak bergantung pada Morbidelli yang moncer sepanjang 2020. Morbidelli akan dibantu Rossi, yang juga merupakan mentornya. 

"Saya yakin Franky akan mempertahankan performa baik tahun depan dan saya yakin dia bisa menjadi salah satu penantang gelar pada 2021. Tidak ada yang boleh meremehkannya karena dia sudah menunjukkan musim ini bahwa dia adalah seorang penantang titel,” tegas Razali.

Bagaimana komentar Razali soal Rossi yang akan jadi pembalap baru di timnya? 

“Valentino Rossi akan menemukan atmosfer yang sama sekali berbeda karena kami adalah keluarga yang nyata dan tim di ketiga kelas saling mendukung penuh. Saya harap kami belajar banyak darinya. Pada saat yang sama, saya yakin bahwa dia juga dapat belajar banyak hal dari kami. Tahun depan pasti akan menyenangkan," tutur Razali. 

Sumber: Speedweek

Video Populer

Foto Populer