Bola.com, Jakarta - Nahas nian nasib pembalap Repsol Honda, Marc Marquez pada balapan MotoGP Prancis 2021 di Sirkuit Le Mans, Prancis hari Minggu (16/05/2021).
Bagaimana tidak, ia telah membuang kesempatan pertama untuk meraih kemenangan sejak comeback balapan usai cedera lengan kanan.
Baca Juga
Nestapa MU: Kalah Telak di Old Trafford, Atap Bocor Pas Amorim Konferensi Pers, Malunya Dobel!
Tangan Kanan Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Evaluasi, Minta Pemain Rasakan Kekurangan di Piala AFF 2024: Harus Bisa Memperbaiki
PSM Klarifikasi Polemik Pemain ke-12 ketika Kalahkan Barito Putera 3-2 di BRI Liga 1: Sesuai Arahan Wasit Utama dan Cadangan
Advertisement
Singkat cerita, balapan MotoGP Prancis berjalan flag to flag atau pertukaran motor lantaran awal lomba trek kering kemudian hujan turun.
Nah usai momen ganti motor di lap 6, Marc Marquez kembali ke trek dengan menempati posisi pertama disusul Fabio Quartararo yang berada di urutan kedua.
Sempat terlihat Marc Marquez bakal sulit dikalahkan. Apalagi situasi flag to flag memang begitu akrab bagi juara dunia MotoGP enam kali itu.
Hanya saja malapetaka pertama hadir pada lap 9. Saat melibas tikungan 14, ia mengalami highside dan keluar trek. Beruntung ia masih sempat kembali ke trek.
😱 @marcmarquez93 crashes from the lead!!!A return to winning ways has slipped away! 💢#FrenchGP 🇫🇷 pic.twitter.com/FaFKjSZvOO
— MotoGP™🏁 (@MotoGP) May 16, 2021
Saksikan Video Pilihan Kami:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Jatuh untuk Kali Kedua
Marc Marquez pun perlahan mulai memperbaiki posisi. Dia bahkan tidak butuh waktu lama untuk menempati urutan sebelas dan berusaha tembus sepuluh besar.
Tapi nasib sial kembali dirasakan kakak Alex Marquez itu pada balapan MotoGP Prancis. Lap 19 pada tikungan 6, Marc Marquez kembali terjatuh saat berusaha merangsek ke 10 besar. Kini perjuangannya benar-benar berakhir.
Saat masuk ke garasi tim Repsol Honda, ia tampak sangat kecewa. Sang pembalap sadar betul telah membuang kesempatan emas untuk meraih kemenangan.
Dia hanya duduk sebentar, menutupi mukanya tanda frustrasi. Kemudian ia meninggalkan semua kru timnya tanpa berbicata sepatah kata pun.
Advertisement